webnovel

Sejarah Kesuksesan Pendidikan Hasan Di Pesantren

Hasan adalah putra dari keluarga yang berlatarbelakang alumni pesantren, dia seorang yang berkepribadian ulet dalam memegang pendapat yang menjadi keyakinan dan keinginannya. Paras wajah Hasan pun terbilang dapat menarik simpati orang lain terutama para gadis, sikap tanggung jawab, rendah hati menghiasi diri, sehingga tidak sedikit wanita yang jatuh hati padanya, seperti misalnya Aurel (kekasih terakhir Hasan di masa bangku MTs) dia tak kalah cantik dengan gadis lainnya, Bunga Desa mungkin sebutan yang pantas baginya. Akan tetapi, Orang tua Hasan mempunyai keinginan yang kuat yaitu jika Hasan nanti selesai pendidikan MTsnya akan di masukkan pesantren, agar mempunyai pedoman dalam menjalani kehidupan. Sudah pasti sebagai lulusan pesantren menginginkan anak-anaknya juga bisa meneruskan perjuangan Orang tuanya, Inilah sikap kegigihan Ayahnya dalam mendidik Anaknya. Di sinilah Izan teman seperjuangan yang selalu memberi dukungan, motivasi dan nasihat bijak pada Hasan agar mengikuti keinginan Orang tuanya. Bagaimana kisahnya? Akankah Hasan mengikuti keinginan Orang Tuanya? Bagaimana nasib Aurel? lalu Motivasi, Dukungan dan Nasihat Apa yang digunakan Izan dalam meluluhkan hati Hasan? ikuti keseruan kisahnya hanya di sini. "Sejarah Kesuksesan Pendidikan Hasan Di Pesantren"

Alhadi240891 · History
Not enough ratings
184 Chs

Pembentukan Organisasi Asrama Part 3

Malam minggu yang bersejarah, para senior berkumpul di dalam aula, terlihat Kang Hasan duduk di sebelah timur sendiri menghadap para seniornya.

Menunggu agak lama untuk berkumpul untuk kompak, setelah berkumpul semua maka Kang Hasan menyuruh Kang Hendra untuk membuka acara itu.

"Kang Hendra, kamu buka dulu acara musyawarah ini," tutur Kang Hasan sambil menepuk bahu kang Hendra.

Dengan senang hati Kang hendra mengiyakan tugas yang diberikan itu.

"Siap Kang, tapi susunan acaranya bagaimana Kang?" tanya Kang Hendra tetap dalam posisi semula yaitu menghadap Kang Hasan.

"Hmm, acaranya yaitu seperti biasa pertama pembukaan, disusul acara yang kedua sambutan-sambutan dan diteruskan inti acara serta yang terakhir do'a," tutur Kang Hasan.

"Baik Kang!" sahut Kang Hendra.

"Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh," sapa Kang Hendra dalam membuka acara itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com