Rangga sangat terkejut ketika melihat Arista berdiri di depan pintu kamarnya. Terlebih lagi ketika dia akan pergi ke rumah gadis itu. Rangga terkejut melihat gadis itu terlihat tidak baik. Rangga ingin mengajak Arista untuk pergi mencari beberapa inspirasi untuk acara pamerannya.
"Rangga?" suara Arista membuyarkan lamunannya " Apakah kau sibuk? Aku datang tanpa memberitahumu dulu.."
Rangga menggeleng ke arah Arista "Tidak..Aku juga sebenarnya ingin menemuimu. Apa yang terjadi? Kenapa kau tidak menelepon ku biar aku saja yang ke rumahmu.." Kata Rangga dengan nada lembut.
Rangga membuka pintu kamarnya dan masuk. Arista menyusul di belakangnya. Rangga mengambil sebotol minuman dingin yang tersedia dalam kulkas. Dan meletakkannya di depan Arista gadis itu terlihat gelisah dan bingung. Rangaga duduk di depan Arista menunggu gadis itu tenang setelah minum air.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com