Samuel berjalan dengan tenangnya dan dia menatap ke arah Altea yang sudah sangat lama sekali ingin dijumpai olehnya. Sudah tujuh tahun berlalu dan Altea masih terlihat sama dan tidak ada yang berubah hanya saja saat ini wanita yang ada di depannya itu sudah memiliki seorang putra.
"Bagaimana? Apakah kau tidak merindukan aku, Altea?" tanya Samuel kepada Altea setelah dia berada di dekatnya.
"Aku pikir kau yang sangat merindukan aku dan sudah tidak sabar untuk bertemu denganku?" Altea balik bertanya kepada Samuel sembari tersenyum.
Samuel kembali tersenyum tipis saat mendengar apa yang dikatakan oleh Altea kepadanya, dia pun mengalihkan pandangannya dan menatap ke arah Emanuel. Dia yakin jika pria yang ada di depannya itu sedang merencanakan sesuatu kepadanya dan juga Altea.
"Apa kau tidak ingin menyapaku, Kakak?" tanya Samuel kepada Manuel yang terus menatapnya sembari tersenyum dan memperhatikan apa yang ada di depannya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com