Panggilan Telepon

Hari berlalu begitu cepat, tanpa disadari jika ini sudah 3 hari setelah Aleena diberikan pilihan oleh Aslan. Tapi, sampai saat ini Aleena belum juga memberikan kepastian kepada Aslan tentang pekerjaan yang diberikan akan diterima atau ditolak oleh Aleena.

Ya, sejujurnya Aleena hanya belum siap mengatakan semuanya. Disaat mengatakannya, pastinya Aleena sudah dianggap akan bekerja di perusahaan Alva Properti dan akan berhenti bekerja di restoran tempat ia bekerja sekarang.

Sama seperti biasanya, tiap malam Aleena, Faraya dan juga Hanum berkumpul di ruang tamu, namun semuanya pada asyik memainkan ponsel masing-masing. Entah apa yang dilihatnya, yang pasti mereka kadang tiba-tiba tertawa sendiri.

"Oh iya Aleena, bagaimana denganmu? Maksud saya pekerjaan kamu. Hanum sudah menceritakan semuanya kepada saya tentang kamu yang ingin bekerja di Alva Properti. Saya benar-benar tidak menyangka jika kamu akan bekerja disana, walaupun hanya sebagai office girl," ucap Faraya memulai percakapan.