WARNING (18+)
Harap bijak dalam membaca.
__________________________________________
"Hanya sebentar, Queen. Itu katamu tadi," ujar pria itu segera beranjak, ingin memberikan Hao kepada Wan Lie.
Fu Xie Lan melongo di tempat melihat sikap Gu Yi. Bahkan tangan gadis itu masih menggantung di udara dan Hao sudah dijauhkan darinya. Padahal ia baru mendaratkan tangan pada bulu halus makhluk itu.
"Ini bawa kembali," ujar Gu Yi pada Wan Lie sembari menyerahkan makhluk kecil berbulu halus itu.
"Beri tahu aku jika dia kembali melemah," tambahnya lagi.
"Baiklah, Ayah," balas Wan Lie segera.
Apakah itu berarti, ia harus merasa senang? Sebab berkat kesalahannya yang tak terduga beberapa menit yang lalu, akhirnya membuat Wan Lie bisa menyematkan panggilan Ibu dan Ayah kepada dua sosok di dalam kamar yang sama dengannya.
"Apa yang kau tunggu?" tanya Gu Yi ketika melihat pemuda itu masih mematung di tempatnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com