Kelas 2 ada murid baru

Kini aku yang sudah naik kelas 2 secara tidak terhormat alias mengandalkan kengeyelan nenek ku. Aku masih saja sulit untuk menerima matapelajaran yang di ajarkan dan sering membuat kegaduhan didalam kelas.Tak jarang guru menegurku, kadang bu guru menyuruhku keluar kelas tapi aku tak peduli.

"rari!! kalau kamu mengganggu dan tidak mau belajar.. keluar sekarang..!!"

bu indah yang saat itu mengajarku mulai geram dan memintaku keluar dari kelasnya.

"gak mau bu...,suka suka aku...hehehehe"

aku tersenyum lebar sambil duduk di bangku dan tidak berlarian di kelas atau membuat keributan.

bu indah lalu melanjutkan pembelajaran, tapi sebenarnya aku tidak pernah benar benar diam, aku mengunyah permen karet dan menemperlan di bawah meja. aku juga menjahiri teman sebangkuku dengan mencubit pahanya atau memainkan rambut kuncir kudanya. teman sebangku ku itu hanya diam saja dan tidak melawan. Tentu saja, memang ada anak-anak di seluruh sekolah ini yang tidak tahu siapa aku?...., tentu saja mereka tahu dan mereka takut, karena sekali aku mengadu pada nenek ku, maka nenek ku akan mendatangi rumah orang-orang yang memarahiku atau membuatku kesal.

Hari ini ada pelajaran bahasa indonesia, di ajar oleh bu putri yang galak dan berani melawan tahta kekuasaan ku, bu putri itu tegas dan beliau termasuk guru yang masih muda saat itu. Kalo tidak salah, beliau adalah guru baru di sekolahku, jadi beliau benar benar menjalan kan tugasnya sebagai guru dan tidak memandang dari mana keluargaku dan keluarga seperti apa. Hanyasaja bagiku, bu putri sangat galak dan aku tidak mau mencari masalah dengannya.

Hari itu bu putri membawa masuk seorang anak laki-laki namanya ari. bu putri bilang dia pindahan dari jakarta (sepertinya... ,aku lupa.. keknya pindahan jakarta apa gimana gitu.. intinya dia murid pindahan). Sebenarnya aku tidak yerlalu terkejut, hanya saja sempat ada pembicaraan antara anak anak kelas bahwa akan ada anak pindahan/anak baru (meski saat itu aku masih anak-anak dan baru kelas 2, tapi kami suka bergosip, jadi bukan hanya ibu-ibu saja atau orang dewasa saja yang bisa bergosip, tapi kami yang anak-anak juga suka bergosip).!

kalau gk salah..anak laki-laki itu cukup tampan dan dia terliah nakal (ntah kenapa aku malu.. masa kecilku sudah seperti anak sma :v )dulu bagiku sepertinya dia tampan dan dia pemverani, sejak awal dia terlihat menonjol sama sepertiku, jadi aku tertarik dengannya. sebenarnya di kelasku ada beberapa anak laki-laki yang ganteng sih cuma mereka anak - anak yang pintar jadi tidak mudah mendekati mereka.

setelah beberapa waktu, aku selalu mengikuti ari diam-diam, dia aktif dan asyik dengan teman temannya sendiri, llu aku dengan berani akhirnya mendekatinya (sumpah.. kalo inget malu banget.. :"v ) ntah kenapa kami dekat dan sepertinya aku memaksanya untuk berpacaran denganku ( kalo gk salah sih begitu.., sumpah waktu kecil rasanya aneh kalo di inget-inget, bocil pacaran, apalagi aku yang ngejar ngejar kan gimana gitu :v )

nah intinya setelah itu pacaran tapi gk ngapa-ngapain, paling main bareng, tapi gk pernah gk bareng, pasti bareng udah kek apaan tau dah :v

abis itu aku gk terlalu inget.. intinya pas itu kebetulan ibuku sering pulang kampung dan setelah itu aku sering di ajak pergi ke solo di tempat kakakku sekolah berasrama.

jadi pas kela 2 malah jarang masuk sekolah dan jalan jalan bareng ibuku. maaf kalo tulisannya kadang formal kadang gk..., ya ini kisahku waktu kecil.

ntah kenapa kalo bayangin masa kecil itu, rasanya aneh aneh aja..,