webnovel

Rache

Puncak dari rasa sakit adalah kehilangan. Namun, Puncak dari kehilangan itu sendiri adalah mengikhlaskan. Tuhan sudah merencanakan takdir manusia. Siapapun tidak bisa lepas darinya sejauh apa ia pergi dan sejauh apa dia berlari. Aksara tau, tuhan sudah melukiskan sebuah takdir dengan apiknya jauh sebelum ia lahir. Tapi bisakah ia mengeluh? Bisakah ia berkeluh kesah pada tuhan. Aksara tau, banyak orang yang lebih buruk keadaannya dibandingkan dirinya. Tapi untuk saat ini, tolong biarkan Aksara mengeluh sekali saja. Tuhan memang maha baik, jadi tolong ijinkan ia mengeluh. Meratapi apa yang sudah terjadi. Hidupnya yang sudah mulai tertata, bak bangunan megah dengan pilar pilar tinggi menjulang, roboh dalam satu kedipan mata. Semuanya pergi satu persatu. Meninggalkan Aksara dalam sendu sembiru badai gelombang kehidupan yang mungkin tak berkesudahan.

Eshaa_ · Realistic
Not enough ratings
312 Chs

Penyesalan

"Wahhh Nathalie kita ternyata tetap bakalan jadi primadonanya Saturnus ya," seru Karin bangga. Ia bahkan begitu terkejut melihat penampilan Nathalie yang sederhana namun begitu memikat dan menarik berpuluh pasang mata untuk menatapnya, "Emang ya namanya orang cakep di apa apain juga tetep bakalan cakep. Bangun tidur wae udah cakep apalagi pake dress formal kaya gini beuhh. Bapak Aksa juga mantep betul ya kapel gitu kalian berdua aaaa sayang aja cowok gue udah lulus dari sini coba kalo enggak haduh udah gue ajakin kapelan kaya gini," ujar Karin semangat, gadis itu mengenakan dress dengan model jas berwarna hitam yang membuat ia semakin terlihat begitu cantik hari ini. Terlebih dengan rambut panjangnya di gerai. Membuat gadis itu terlihat dewasa dan anggun.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com