Tidur Satu Ranjang

Setelah selesai makan bersama Mika pun kembali ke kamar meski dengan keadaan yang benar-benar lelah setelah berdebat, dan beradu pendapat untung saja dia boleh pulang Apartemen, coba saja kalau beneran suruh tinggal di rumah orang tua Raka pasti tiap pagi akan menimbulkan masalah baru. Mika yang sudah membayangkan hal buruk yang akan terjadi jika harus tinggal di rumah Raka.

Tapi sepertinya Mika juga tidak akan bisa membuat keputusan sendiri yang mana pasti akan membuatnya dalam kesulitan, jika Mika harus tinggal bersama mamah asri yang selalu saja membencinya dengan kata-kata yang jelas tidak enak di dengar.

Memikirkan hal itu saja sudah membuat Mika pusing dengan apa yang akan terjadi, yang mana ia sendiri melibatkan dirinya pad urusan yang membuatnya kesulitan.

Raka yang sudah selesai bicara dengan sang ayah pun kembali ke kamar karena ia juga harus istirahat.

Melihat Raka masuk kamar membuat Mika kaget karena dalam perjanjian mereka tidak harus satu kamar.