webnovel

Perjuangan Menjadi Idol

Namanya Park Chessy. Seorang gadis yang sekarang genap berusia dua puluh tiga tahun. Chessy, gadis lemah yang berpura pura menjadi gadis yang terlihat kuat di depan para kakak kakak nya. Chessy, siapa sih yang gak kenal sama seorang Park Chessy? Seorang idol korea yang sangat terkenal? seluruh nya tahu siapa itu Chessy. Bahkan tukang dagang sayur di depan komplek aja tahu siapa itu Chessy. Kehidupan nya begitu berat karena tekanan agensi dan tekanan para penggemar yang rasa nya selalu saja meminta yang lebih pada Chessy. Chessy bukan robot kalian! biarkan dia hidup?! Toh, kalau kalian penggemar seharusnya mendukung Chessy. Kebanyakan Chessy. mendapatkan komentar rasis yang sangat kejam. Chessy... Dia sedikit depresi karena itu semua. Tapi tuhan merubah semua nya, saat itu pun. Bak seorang malaikat. Dia menemukan pria dengan hati lembut untuk mengutarakan seluruh perasaan nya yang di pendam. Namanya Jeon Adam. Pria lembut dengan rambut nya yang sedikit gondrong. Semenjak pria itu ada di samping nya, depresi dan stress lisa berkurang. Tapi mereka berdua sadar, mereka saling mencintai. Dan takut untuk melakukan hubungan dengan kata, C.I.N.T.A mereka takut penggemar nya akan hilang..... Dan berpikir apakah hubungan mereka akan lanjut atau tidak? Dan... Dia menjadi lebih bingung lagi setelah Ayah nya muncul dan menganggu keluarga nya, membuat semua rumor menyebar dan dia menjadi berubah pikiran akan mimpi nya. "Dam, aku akan pergi dari dunia hiburan." Kata Chessy.

Laurens_Fan7 · Teen
Not enough ratings
444 Chs

Menangis dengan Deras

Jae menatap Rose dan tampak sangat menggemaskan, kini mereka berada di salah satu atap mall. Rooftop disini mereka bisa bebas melakukan apa saja, Rose memberikan snack pada Jae dan memakan nya dengan nikmat bersama sama. Sama sama tertawa dan menjahili satu sama lain.

Rose dan jiwa petualangan nya muncul dia menatap suatu ruangan kosong di mana hanya ada sofa dan meja saja. Rose terdiam menarik tangan Jae karena hujan deras mulai menjadi jadi. Begitu dingin dan jika terus terusan seperti ini dia bisa basah kuyup dan jadi sakit nantinya. Rose terdiam cukup lama berusaha untuk menyalakan tungku untuk penghangat.

"Kamu punya korek?" Tanya Rose.

Jae mengangguk segera menyalakan pematik nya dan api menyala, membara dengan begitu merah nya. Rose tersenyum dia duduk di sofa yang sudah kusam mungkin ini sudah tidak layak namun tetap saja cukup nyaman.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com