webnovel

Penjaga Sang Dewi

WARNING FOR 21+ Siapa yang mau dituduh sebagai pria gay padahal kenyataannya ia memiliki seorang pacar wanita? Itulah yang dialami oleh Alrescha June Winthrop Harristian, seorang pemilik label rekaman dan perusahaan entertainment ternama, Skylar Labels. Oleh karena itu, ia membayar seorang wanita untuk kencan semalam demi membuktikan pada teman-temannya jika dia adalah pria normal. Sampai di tengah kencan, Rei sadar jika gadis yang bersamanya sebenarnya bukan gadis panggilan. Rasa bersalah membuatnya mencoba mencari untuk meminta maaf pada gadis tersebut, namun gadis itu menghilang. Rei terpaksa meminta bantuan asisten pribadi barunya, Axel Clarkson untuk ikut mencari gadis itu. Masalahnya, Rei perlahan malah mulai merasakan suka pada asistennya tersebut. Apakah Rei sebenarnya memang seorang gay? Atau ia hanya terjebak pada perasaan masa lalu dengan cinta pertamanya saat remaja? "Aku rasa ... aku jatuh cinta padamu, Axel!" ujar Rei makin mendekat dan Axel makin mundur ke belakang sampai ia terjebak diantara Rei dan lemari buku. "Pak ..." "Kita bisa menjalin hubungan yang rahasia!" Axel melebarkan matanya dengan bibir terbuka terkejut. (cerita ini merupakan salah satu sekuel dari The Seven Wolves) follow my IG: @nandastrand, FB: @NandaStrand

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
447 Chs

The Murder

Rei sedikit mengintip saat Axel menggerutu karena harus menarik The Midas Rei keluar dari mobilnya lalu menyeretnya ke dalam lift. Rei benar-benar tengah mengerjai Axel. Entah mengapa, ia merasa tak suka dan cemburu saat melihat Andrew mengucek rambut Axel saat di Medieval. Rei memang tak menamakannya sebagai perasaan cemburu tapi ia sungguh tak menyukai itu.

Axel lalu membuka pintu yang satunya dan mencoba membangunkan dengan menepuk pelan pipi Rei. Rei dengan cepat menutup matanya dan makin menyandarkan diri untuk tidur.

"Pak ... aku mohon bangunlah. Aku tidak kuat membopongmu ke dalam lift!" pinta Axel pada Rei yang masih tak mau bangun. Rei malah menggeliat dan akhirnya mengintip sedikit dengan memicingkan matanya.

"Aku tidak sanggup berjalan. Kepalaku pusing!" jawab Rei membuat alasannya. Axel jadi bersungut dengan bibir maju dan menggerutu. Ini benar-benar menyebalkan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com