webnovel

Penjaga Sang Dewi

WARNING FOR 21+ Siapa yang mau dituduh sebagai pria gay padahal kenyataannya ia memiliki seorang pacar wanita? Itulah yang dialami oleh Alrescha June Winthrop Harristian, seorang pemilik label rekaman dan perusahaan entertainment ternama, Skylar Labels. Oleh karena itu, ia membayar seorang wanita untuk kencan semalam demi membuktikan pada teman-temannya jika dia adalah pria normal. Sampai di tengah kencan, Rei sadar jika gadis yang bersamanya sebenarnya bukan gadis panggilan. Rasa bersalah membuatnya mencoba mencari untuk meminta maaf pada gadis tersebut, namun gadis itu menghilang. Rei terpaksa meminta bantuan asisten pribadi barunya, Axel Clarkson untuk ikut mencari gadis itu. Masalahnya, Rei perlahan malah mulai merasakan suka pada asistennya tersebut. Apakah Rei sebenarnya memang seorang gay? Atau ia hanya terjebak pada perasaan masa lalu dengan cinta pertamanya saat remaja? "Aku rasa ... aku jatuh cinta padamu, Axel!" ujar Rei makin mendekat dan Axel makin mundur ke belakang sampai ia terjebak diantara Rei dan lemari buku. "Pak ..." "Kita bisa menjalin hubungan yang rahasia!" Axel melebarkan matanya dengan bibir terbuka terkejut. (cerita ini merupakan salah satu sekuel dari The Seven Wolves) follow my IG: @nandastrand, FB: @NandaStrand

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
447 Chs

Immense Trouble

"Aku suka mata birumu!" gumam Rei membuat Axel makin terperangah tak mengerti. Ia menatap Rei dan Rei juga melakukan hal yang sama. Untuk pertama kalinya Axel alias Honey merasakan detak jantung yang tak biasa. Rei Harristian masih memiliki mata yang sama seperti saat 14 tahun lalu mereka terakhir kali bertemu. Tapi tidak! Rei adalah orang yang sudah menghancurkan hidupnya. Bagaimana Honey bisa mengharapkan bahwa Rei akan menyesali perbuatannya? Siapa yang tahu apa yang baru ia lakukan dengan wanita tadi di dalam ruangan ini?

"Pak ... aku bukan gay!" jawab Axel dengan nada rendah. Rei yang awalnya terpaku menatap Axel lalu menaikkan ujung bibirnya seraya sedikit mendengus kecil.

"Iya, aku rasa juga bukan. Tapi bukan itu maksudku," balas Rei mencoba menutupi perasaannya. Rei mengambil tangan Axel dan menuntunnya untuk memegang botol air mineral yang tengah menempel di pipinya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com