webnovel

Penjaga Sang Dewi

WARNING FOR 21+ Siapa yang mau dituduh sebagai pria gay padahal kenyataannya ia memiliki seorang pacar wanita? Itulah yang dialami oleh Alrescha June Winthrop Harristian, seorang pemilik label rekaman dan perusahaan entertainment ternama, Skylar Labels. Oleh karena itu, ia membayar seorang wanita untuk kencan semalam demi membuktikan pada teman-temannya jika dia adalah pria normal. Sampai di tengah kencan, Rei sadar jika gadis yang bersamanya sebenarnya bukan gadis panggilan. Rasa bersalah membuatnya mencoba mencari untuk meminta maaf pada gadis tersebut, namun gadis itu menghilang. Rei terpaksa meminta bantuan asisten pribadi barunya, Axel Clarkson untuk ikut mencari gadis itu. Masalahnya, Rei perlahan malah mulai merasakan suka pada asistennya tersebut. Apakah Rei sebenarnya memang seorang gay? Atau ia hanya terjebak pada perasaan masa lalu dengan cinta pertamanya saat remaja? "Aku rasa ... aku jatuh cinta padamu, Axel!" ujar Rei makin mendekat dan Axel makin mundur ke belakang sampai ia terjebak diantara Rei dan lemari buku. "Pak ..." "Kita bisa menjalin hubungan yang rahasia!" Axel melebarkan matanya dengan bibir terbuka terkejut. (cerita ini merupakan salah satu sekuel dari The Seven Wolves) follow my IG: @nandastrand, FB: @NandaStrand

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
447 Chs

Closer To Me

Rei hanya diam saja menatap kosong sebuah vas bunga yang ada di sudut ruangan di ruang tengah kediaman Nathan Giandra. Seorang wanita yang merupakan dokter di salah satu rumah sakit sempat lalu lalang melayani tamu Nathan yang datang dengan membuatkan kopi serta menyalakan perapian.

Dokter itu sempat tersenyum pada Rei sebelum memberikan kopi pada Grey Hunter yang mengucapkan rasa terima kasihnya. Grey menoleh pada Rei yang juga tersenyum tipis padanya. Rei sudah tak punya tenaga untuk berdiri lagi. Kakinya sudah lemas dan napasnya pendek rasanya. Ia bahkan tak memakai pakaian yang pantas untuk bertemu dengan Shawn Miller.

"Kopimu!" ujar dokter itu menghidangkan pada Rei yang tersenyum ramah padanya.

"Terima kasih dokter!" wanita itu mengangguk dan akan pergi sampai Rei sedikit menghalanginya.

"Maaf, apa Anda yang merawat Paman kami?" tanya Rei dengan sopan. Dokter itu tersenyum dan mengangguk.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com