"Bagaimana dok hasilnya?" tanya Mama Ardilo.
"Saudara Ardilo mengalami gegar otak. Dan kami harus mengoperasinya sekarang juga," jawab Dokter.
"Apa???"
Orang tua Ardilo berserta Arvina sangat kaget. Taera langsung syok, dia meneteskan air matanya. Sementara Mama Taera tampak sangat khawatir.
"Silahkan Bapak dan Ibu masuk ke ruangan saya untuk mengetahui persiapan operasi dan menandatangani dokumen persetujuan dari orang tua atau wali pasien," kata Dokter kemudian mempersilahkan Papa dan Mama Ardilo untuk masuk ke ruangan beliau.
Sebelum masuk, keduanya melihat ke Arvina. Mereka tidak bisa memutuskannya begitu saja tanpa persetujuan Arvina. Sementara Arvina seolah tahu apa yang kedua orang tuanya rasakan.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com