Satu hari telah berlalu sejak mereka pergi dari Drum Island. Setelah melakukan pesta penyambutan untuk Chopper di Sunny Go, Sekarang mereka sedang menuju Alabasta dengan kecepatan tinggi
"Apakah ini ada di salah satu lembah..? Tanya Nami
"Ya, kami berdua pun tidak percaya awalnya.." Jawab Zoro
"Makhluk ini sepertinya sudah lama mati dan dilihat dari sisa tulangnya, Makhluk ini bisa dipastikan lebih besar dari Para Raksasa.." Kata Kuina
Saat ini, mereka sedang melihat video yang di rekam oleh Kuina dengan Den den Mushi yang mana adalah Makhluk Yang sangat besar tapi hanya tersisa tulang
"Apakah Di salah satu lembah ada sesuatu yang seperti ini, kenapa tidak ada yang pernah menemukannya.." Kata Chopper yang terkejut
"Mungkin karena tidak ada yang berani untuk mencoba mencari tahu, daerah-daerah itu sangat berbahaya bukan.? Bagi orang biasa.." Kata Kaya
"Kalau tidak salah ada raksasa yang di sebut Oars sang penarik Benua sekitar 500 tahun yang lalu, jika melihat dari julukannya mungkin Oars ini lebih besar dari raksasa biasa, dan kemungkinan sisa-sisa tulang ini adalah salah satu dari klan atau suku mereka.." Kata Robin
"Itu bisa saja, Franky apakah di aslinya ada sesuatu yang seperti ini..?" Tanya Luffy
"Tidak, Di aslinya mereka semua hanya berfokus untuk mencari dokter dan tidak menjelajahi Drum Island. Dan entah kenapa ketua, aku merasa Dunia ini berbeda dengan yang Aslinya, bukan karena kita tapi ada hal lain.." Jawabannya
"Anuu, Sebenarnya dari awal aku sudah penasaran, kalian terkadang akan berbicara 'Yang Asli' atau Hal lain yang tidak pernah aku dengar, Apa sebenarnya itu..?" Tanya Vivi
Yang lain kemudian memandang Luffy dan membiarkan Luffy untuk menjelaskan
"Sebenarnya Vivi, Kami bukan berasal dari dunia ini..!" Jawab Luffy
"Maksudnya..?" tanya Vivi yang heran
"Lebih sederhananya, Dulu kami pernah hidup tapi bukan di Planet ini, Dan kebetulan Planet yang kami pernah tinggali ada sebuah Cerita yang menceritakan tentang planet ini. Meski begitu kami tidak mengetahui semua informasi yang ada, karena kecuali Franky dan Jinbe, yang lain hanya sedikit mengetahui tentang cerita ini.."
"Jadi kalian hidup kembali di dunia ini..?
"Ya kecuali Bepo, dia adalah penduduk asli dunia ini.."
"Bagaimana Kalian bisa mati..?"
"Nah kami semua mati di usia tua, dan yang memiliki pasangan saat ini mereka juga berpasangan di kehidupan sebelumnya. Ya kecuali dua orang itu yang sampai sekarang masih saja sendiri.." Kata Luffy menunjuk Franky dan Jinbe
"Oi.." Teriak Franky dan Jinbe
"Hahaha itu menjelaskan banyak hal.." Kata Vivi
"Apakah kau kecewa bahwa aku seorang lelaki tua Vivi..?" Goda Luffy
"Tidak, dulu ya dulu, Sekarang ya sekarang, Aku hanya sedikit menyesal karena dari awal tidak bersama kalian semua.." Jawabannya
"Begitukah..?" Luffy dan lainnya tersenyum
"Hei hei Franky, apakah aku sudah menjadi lelaki yang tidak cengeng di yang asli..?" tanya Chopper
"Nah, belum Chopper lagipula mengapa harus menjadi seperti yang asli, sebaiknya menjadi yang lebih baik dari yang asli bukan.." Jawab Franky
"Ya ya Kau benar hehe.."
"Mari kita cek hal selanjutnya salah satu dari dua buah iblis yang di temukan.." Kata Luffy, Yang lalu membuka Salah satu Peti
Buah Iblis yang di dalam peti itu memiliki tampilan bulat berwarna cokelat, lalu ada sepasang sayap yang melindungi buah iblis ini. Buah iblis ini di temukan oleh Sanji dan Reiju di salah satu Gunung yang ada.
"Sepertinya ini salah satu Zoan dan berhubungan dengan Zoan tipe burung.." Kata Robin
"Aku akan mengeceknya di ensiklopedia Buah Iblis.." Kata Reiju, tapi setelah beberapa saat, dia tidak menemukannya dan menggelengkan kepala kepada yang lain
"Buah Iblis yang tidak diketahui ya.." Kata Sanji
"Apa yang akan kita lakukan dengan buah iblis ini ketua..?" Tanya Law
Luffy kemudian memikirkan sebentar lalu menepuk Tangannya dan berkata "Bagaimana, kalau kita membiarkan Energi Buah iblis ini di satukan dengan Sunny..!"
"Apa..!"
"Bukankah itu ide yang bagus..? Coba bayangkan Kapal pertama yang memiliki sayap dan bisa terbang
"Itu memang ide yang sangat menarik ketua.." Kata Franky
"Tapi kita tidak memiliki batu laut sebesar itu untuk menutupi Sunny.." Kata Jinbe
"Nah jika Law mau mengunci energi buah iblis selama 24 jam dengan Spacenya itu mungkin saja bisa berhasil.." Kata Sanji
"Dia Akan..!" Robin dengan cepat menjawab kemudian menatap Law dan berkata "Aku ingin menaikinya, kapal Terbang..!"
Law yang tidak berbicara dari awal tercengang karena semua terjadi tanpa persetujuannya, Dia kemudian menatap Sanji dengan marah yang telah memberikan ide ini
Sanji yang di tatap oleh Law hanya mengangkat bahunya seolah-olah tidak ikut campur
Selanjutnya Luffy membuka peti buah iblis yang ditemukan oleh Law dan Robin
Buah iblis itu memiliki bentuk sebuah tanduk tapi di selimuti oleh sesuatu yang tampak seperti petir. Saat Luffy mengambil Buah iblis itu dan memegangnya, sesuatu yang tidak terduga pun terjadi.