Priambodo dan Putri berangkat ke sekolah dengan naik motor. Jarak tempat sekolah dan rumahnya cukup jauh.
Priambodo sama sekali tidak mengerti kenapa Atasannya memilih Sekolah Mahardika sebagai sebagai tempat sekolahnya Putri. Padahal Sekolah Mahardika adalah sekolah Elite untuk kalangan orang kaya dan siswa yang berprestasi.
Sedangkan Putri adalah gadis cupu, yang pasti tidak akan bisa mengikuti semua pelajarannya. Dan satu lagi yang di pikirkan Priambodo, hal itu pasti lebih memudahkan bagi pembunuh untuk menemukan Putri.
"Om Pria, sudah mau sampai disekolah." ucap Putri dengan suara terbata-bata jarang sekali bicara lancar.
Dengan refleks Priambodo menghentikan motornya agak jauh dari tempat sekolah.
"Turunlah di sini, dan masuklah cepat. Dan ingat kita tidak saling mengenal dan jangan membuat masalah." ucap Priambodo tidak ingin malu di sekolah hanya karena Putri.
Putri menganggukkan kepalanya mengerti dengan apa yang di katakan Priambodo.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com