"Hem...kamu ternyata tidak niat sekolah ya? sudah tahu mau sekolah, semalam baru mencuci pakaian seragam. Gadis Pemalas!" ucap Bu Chika dengan kesal.
Seisi kelas serentak tertawa saat Bu Chika menyebut Putri gadis Pemalas.
Putri semakin menundukkan wajahnya, tidak berani mengangkat wajahnya karena merasa malu.
"Dia telah berbohong! dan Bu Chika begitu saja percaya dengan alasan dia yang tidak masuk akal?" ucap laki-laki yang duduk di samping bangkunya tadi.
Semua mata melihat ke arah laki-laki yang duduk paling belakang.
"Rangga! apa kamu katakan? kalau bicara yang jelas. Kamu pasti mabuk lagi kan?" tanya Bu Chika dengan nada marah.
"Mungkin aku mabuk Bu Chika, tapi aku masih sadar siapa di sini yang telah melakukan pada gadis cupu itu!" ucap Rangga dengan kedua matanya yang merah.
"Cepat kamu kemari! dan ceritakan apa yang terjadi?" tanya Bu Chika dengan tatapan tajam.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com