196. Terserah Lo, Reno

"Terserah Lo mau ngomong apa, kalau seandainya gue bisa puter waktu, gue juga gak akan mau minta tolong terus sama Lo. Seandainya gue gak butuh bantuan Lo, maka gue gak akan pernah mau mohon-mohon kayak gini. Sekarang terserah Lo mau bantuin gue tau enggak, kalau emang Lo masih anggap gue sebagai sahabat Lo. Harusnya Lo masih punya hati buat bantuin gue," kata Arkan. Kali ini Arkan yang memberikan ultimatum kepada Reno.

Reno seperti mendapat serangan dari Arkan, dengan berkata seperti itu maka Reno merasa sedikit terpojokkan. Padahal dia sudah berusaha menjelaskan sedetail-detailnya tentang apa yang dia pikirkan, dengan harapan bahwa Arkan akan mengerti dan segera merubah pola pikirnya untuk tetap fokus pada tujuan utama. Namun ternyata Arkan malah salah paham seperti ini.

"Aku masih mau bantu kamu, Ar. Tapi aku akan bantu dengan cara lain. Masih banyak cara yang bisa kita pake selain dengan kamu masuk ke tubuh aku," jelas Reno.