webnovel

my cool husband

menceritakan wanita cantik bernama Adelia Valencia Renata yang takut akan laki-laki dan menutup diri dari khalayak ramai karena ya masih trauma dengan masa lalunya sampai takdir Tuhan berkata lain, dia bertemu dengan seorang laki-laki yang tampan mapan dan juga bisa mencintai dan menerima semua kekurangan yang dia miliki Dan mereka berdua melewati ujian ujian sampai akhirnya hidup bahagia sampai akhir hayat memisahkan mereka

Fizca_Della · Teen
Not enough ratings
11 Chs

Hal mengejutkan

pagi itu setelah membaca suarat hasil kesehatan sang ayah Rena langsung melakukan aktivitas yang tertunda tadi sambil terus terfikiran atas ayahnya ya sakit itu.

Rena menyibukkan diri dengan berkebun dan duduk di taman rumahnya, dan memikirkan mengenai pembicaraan ayahnya semalam dan surat yang ia temukan di kamar sang ayah

"ya Allah ya Tuhanku apa yang harus hamba lakukan" dengan suara bergetar ia mengucapkan sambil menahan tangisnya.

sore hari Maya pulang dan langsung menghampiri Renata " assalamualaikum mbk" sambil masuk ruma dan mencium tangan kakaknya " waalaikumsalam dek,Koo baru pulang dari mana aja kamu" tanya Rena

" main mbk kan aku udh bilng tadi pagi" jawab Maya

" saat hendak meninggalkan Rena Maya langsung di di tarik oleh Renata dan membawanya ke ruang keluarga " dek jawab pertanyaan mbk dengen jujur" gertak Rena kepada adiknya" iya mbk ada apa?" sahut Maya penasaran .

sambil menunjukkan surat hasil laporan kesehatan ayahnya dengan tangsn bergetar Rena meminta penjelasan sang adik dahulu Maya yang sudah tau itu surat apa langsung terkejut " mbk dapet ini dari bmna? modan dengen berlinang air mata Maya mencoba menceritakan tentang kondisi sang ayah karann, Renata yang mendengar semua cerita dari sang adik tambah terpukul dan juga syokn tak Hendi nya menjatuhkannya air mata.

malam hari setelah pak Bambang pulang dari kantor dan sudah duduk di meja makan Rena tak banyak bicara hingga membuat pak Bambang bingung dengan sikap Putrinya itu

" Rena kamu knpa sayang" tanya pak Bambang tapi Rena tidak menjawab hanya fokus pada lamunannya

selesai makan kembali ke kamarnya yang di susul pak Bambang " Rena kamu kenapa" Rena langsung menatap pak Bambang dengan wajah sayunya dan air matanya mengalir " bapak kenapa sembunyikan ini semua?" tanya Rena " sembunyikan apa Rena" tak lama langsung Rena mengambil suarat yang iya temukan di kamar ayahnya pak Bambang setelah mengetahui apa yang Rena pegang pak Bambang terkejut dan menjelaskan semuanya " Rena bapak gak mau kamu terpuruk dan kembali menjadi seperti dulu lagi " jelasnya panjang lebar setelah mendengarkan penjelasan pak Bambang Rena mulai tenang ia memeluk pak Bambang dan berkata "pak Rena ingin sendiri dulu" sambil melepaskan pelukannya pak Bambang,

kemudian pak Bambang meninggal kan Rena sendiri di kamar,pukul 02:30 Rena bangun dari tidurnya dan bergegas mandi dan wudu untuk melakukan sholat tahajud malam itu,

selesai melakukan sholatnya rena langsung menangis dan menceritakan semua keluh kesahnya kepada Allah dan meminta petunjuk apa yang harus ia lakukan untuk kebaikan bersama, setelah nya ia kembali ketempat tidur dan terlelap Karan masih ada waktu untuk sholat subuh, satu jam kemudian Rena mendengar suara azan dan langsung melaksanakan sholat subu.

pukul 06:00 Rena suda berada di dapur dan melakukan aktifitas rutinitasnya setiap hari

pukul 08:00 Maya pak Bambang dan Rena sarapan bersama selesai sarapan pak Bambang membuka suara " Rena maaf kan bapak nak, bapak tidak akan memaksa kamu untuk bertemu anak teman BPK" ucap pak Bambang Rena tersenyum dan berkata " ah gak papa kok pak besok akhir Minggu jika mereka ingin berkunjung aku siap menemui mereka" mendengar kata kata Renata Maya dan Pak Bambang terkejut dan tidak yakin ' apa kamu yakin ren" apa kamu yakin mbk" pak Bambang dan Maya serempak " yah aku sudah memutuskan, kalian jangan buat aku membayangkan keputusan ku" jawab Rena sambil tersenyum.

setelah percakapan yang cukup mengejutkan pak Bambang dan Maya tadi Rena berpamitan untuk bertemu sahabat satu satu nya yaitu Adelia yang sudah menunggu nya di cafe biasa'