webnovel

MISTERI GELANG KUTUKAN !

Bayu mendapat warisan dari ayahnya, gelang turunan dari kakeknya ... tak menyangka hidupnya berubah drastis setelah menerimanya yaitu menjadi manusia serigala ! ... konon kutukan itu akan hilang bila bertemu dengan pasangannya ... Perjalanan, petualangan dalam mencari pasangan dilakukan Bayu. Makin lama dia mengetahui masa lalu keluarganya ...

pangeran_Biru · Fantasy
Not enough ratings
40 Chs

Ayumi dan Musuh Baru

Satria langsung pulang ke Jakarta ia mengambil sebuah mobil sedan dan langsung pergi. Ia tahu apa yang dipikirkan papanya tadi, nenyebalkan ! Subroto masih menganggapnya hijau atau pemula, dia tak melihat selama ini ia telah berhasil menemukan beberapa harta karun terkenal baik digunung maupun lautan. Kalau bukan dirinya yang mempunyai indera ke enam bukan barang tentu hal itu tak mungkin terjadi.

Tak terasa ia sudah sampai di Jakarta, jam menunjukan pukul 11.30 malam bagi warga Jakarta malam seperti itu masih pagi bagi mereka, semua sama tak ada berbeda hidup 24 jam. Dari pagi hingga pagi kembali. Satria tiba di kawasan tempat hiburan. Ada banyak yang seperti itu dari kelas bawah sampai kelas atas semua ada.

Mobik Satria berhenti didepan sebuah klub malam yang cukup terkenal di kalangan anak muda kota metropolitan. Klub ini tidak terlalu ramai karena cukup eksklusif dan tidak sembarang orang bisa masuk hanya anggota khusus. Klub SEVEN konon di miliki oleh salah satu anggota keluarga klan Serigala putih.

-------------

Satria menemukan klub ini dari seorang teman yang anak dari pejabat di pemerintahan. Namanya Robin, kehidupannya penuh kemewahan dan foya-foya dimanapun ia berada. Hal itu karena dimanjakan oleh nyokapnya. Apapun permintaannya akan dikabulkan. Robin seumuran dengan Satria mereka berteman sejak SMU di sebuah sekolah elit bertaraf Internasional yang hanya dihuni oleh anak orang kaya saja.

Walau Satria bersikap cuek dan tidak mau berteman dengan siapapun, tapi karena sering bertemu di ruang BP akibat kebandelan mereka akhirnya akrab, Robin sedikit banyak tahu tentang Satria walau tidak sampai mendalam. Karena papanya ternyata selalu membeli barang antik dari keluarga Satria.

Robin termasuk play boy, ceweknya sangat banyak dan sering gonta ganti. Dia hidup secara bebas, bagi Robin seks, Alkohol tak pernah absen dari kehidupannya. Dia sering mengajak Satria ke klub bahkan memperkenalkan dirinya dengan beberapa perempuan. Tapi sikap Satria yang cuek terhadap perempuan membuatnya tak bisa didekati.

"Ayolah bro, sesekali bersenang-senang lah jangan terlalu kaku !" rayunya kepada Satria, kalau minuman bagi Satria memang tak menolak.

"Lu mau tipe cewek seperti apa ? biar gue cariin buat lu !" ujar Robin kepada Satria yang masih terdiam padahal di sampingnya ada perempuan cantik denga rok ketat sehingga belahan dadanya yang montok terlihat menggoda.

Robin sendiri bersama dua orang cewek kiri dan kanannya, satu tangannya meraba paha mulus di sebelahnya sementara wajahnya sedang berada dibelahan dada perempuan satunya lagi. Keduanya seakan tidak perduli apa yang dilakukan oleh Robin kepada mereka, justru menikmati bahkan seperti menggoda.

Satria tidak perduli dengan apa yang dilakukan temannya, dia tidak tertarik sedikitpun. Robin tahu sifat Satria seperti itu. Akhirnya dia pun membiarkannya.

"Klub ini milik siapa sih ? kok banyak remaja datang ke sini ?" tanya Satria penasaran.

"Oh, temen gue Alex ! dia masih muda seperti kita ! tapi karena ortunya tajir apapun keinginan dia terpenuhi akhirnya bikin klub deh ! tuh dia !" jawabnya ambil menunjuk seorang lelaki tampan sedang mengobrol dengan seseorang di meja seberang. sepertinya sedang mnyapa para tamunya. Dan kemudian menghapiri mereka.

"Hai bro apa kabar !" Robin menyapanya terlebih dahulu.

"Oke bro !" Pemuda tampan itu mrnjawab.

"Oh kenalin temen gue Satria !" Robin memperkenalkan Satria. Alek mengulurkan bersalaman dengan Satria.

"Alex !" ketika berjabat tangan itulah dia terkejut ada sesuatu di dalam diri Alex.

"Satria !" jawab Satria. Setelah itu dia berpamitan.

"Siapa dia ?" tanyanya.

"Hampir samalah dengab kita ! anak berada, mereka 4 bersaudara sepupu ! tuh yang cewek bernama Ayumi ! kemudian si kembar dan si Alex yang tadi !" jelas Robin. Terlihat seorang perempuan cantik dan dua lelaki kembar yang bagai pinang di belah dua sama tak ada bedanya.

Sejak itulah ia tahu salah satu klan Serigala yaitu klan putih. Beberapa kali ia ke sana baik sendiri atau bersama Robin. Hanya untuk memperhatikan bagaimana klan serigala putih itu. Dia banyak mendapat info, Ayumi adalah pemimpin dari 3 bersaudara yang lain. Satria bisa merasakan Ayumi sangat berbahaya, selain punya gelang yang aneh ! dia menduga gelang itu dibuat bukan dari benda biasa, karena memancarkan energi luar biasa.

----------

Seperti biasa ia bisa masuk ke klub karena sudah mempunyai kartu ke anggotaan, ternyata cukup ramai malam itu, padahal sudah tengah malam tapi semua tidak perduli, mereka menikmati malam dengan antusias. Sedang yang lain mungkin sudah tertidur lelap karena kecapaian setelah habis bekerja seharian.

Seperti biasa malam ini klub SEVEN di dominasi kalangan anak muda, Satria agak tertegun ia mencium bau banyak Serigala malam ini dibanding sebelumnya, walau di lihat seperti manusia biasa, tapi ia yakin sebagian besar anak muda disini keturunan serigala. Dia tak menduga bisa menemukan klan sebanyak ini.

Pada akhirnya dia tahu ada seorang pemimpin di antara klan serigala yang sedang berkumpul di klub ini. Siapa lagi kalau bukan Ayumi ! dia seumuran dengannya harus di akui sangat cantik dan seksi tapi berbahaya. Satria sedang memperhatikan di lantai dua. yang juga bisa melihat ke lantai bawah.

Tiba-tiba musik di matikan, Ayumi pun berdiri di atas panggung dia menggunakan dress warna hitam panjang sepaha tapi cukup ketat malam itu ia memang sangat cantik di tangannya ia memegang gelas minuman.

"Hai brother & sister terima kasih sudah datang, malam ini malam spesial buat kita semua, karena bulan purnama kembali datang dengan sangat istimewa ! kalian tahu apa itu ? itu saatnya kita berpesta ! bagaimana guys !!" teriaknya. dan ditanggapi dengan keriuhan dan teriakan antusias.

"Ayo kita berpesta malam ini, untuk menyambut bulan purnama ini !" teriaknya.

"YEAH , HORREE !" Teriak mereka. ketika musik akan dinyalakan,

"Tunggu !" teriak Ayumi tiba-tiba memberi tanda semua terdiam.

"Ada seseorang rupanya tidak, ada dua penyusup ke sini !" ujarnya tiba-tiba matanya berubah merah.

"Yang satu dari klan serigala tapi musuh kita, kalian tahu siapa itu ? kedua musuh kita klan pemburu !" Satria terkejut, dia tak menyangka perempuan itu mengetahuinya. Ayumi memperhatikan sekeliling klub semua terdiam, kemudian dengab gerak cepat ia melompat seperti binatang buas menerkam mangsa ke arah seseorang di tengah arena dance. Semua terkejut termasuk Satria dan itu sangat cepat.

"Ampun !" teriak seorang pemuda. tangan Ayumi sudah mencekram tubuh pemuda itu dan dengan mudah mengangkatnya, tangannya sudah berubah berbulu, jarinya panjang dan berkuku tajam, raut wajah Ayumi juga menjadi seram matanya merah dan bertaring.

"Dia klan dari serigala hitam ! mau apa kau disini !" suaranya sedikit berubah.

"Aaakkuu hhaanya ingin bersenang-senang tidak lebih !" pemuda terbata-bata matanya melotot tangannya memegang tangan Ayumi yang mencekiknya.

"Oke aku akan lepaskan kamu, karena kau bukan level ku !" dengan mudah dia melempar pemuda itu ke bawah. Pemuda itu kesakitan.

"Kini satu lagi, matanya melihat sekeliling tapi tiba-tiba sebuah benda melayang ke arahnya cukup cepat. Tapi Ayumi berhasil menangkapnya dengan mudah ! ternyata itu sebuah pisau. Ayumi tersenyum. dan menatap ke seseorang. Dan itu ... seorang perempuan !

Bersambung ....