webnovel

Me, System and Adventure ( Indo )

Aku berada di dunia Fantasi, dengan system yang diberikan oleh seorang Dewi ... Seorang pemuda berusia 27 Tahun bertransmigrasi ke sebuah dunia yang dia pilih. Perhatian - Saya tidak memiliki One Piece atau karakter apa pun di dalamnya. Ini hanyalah fiksi penggemar untuk kesenangan saya sendiri. Saya juga tidak memiliki gambar yang digunakan untuk sampul. #oh dan Updatenya Jarang Don't Forget For Vote...

Chand_Ryu · Anime & Comics
Not enough ratings
131 Chs

Bertarung Dengan Ahli !!! Ryu VS Kazekage Ketiga !!!

Melihat kebelakang, Ryu menemukan banyak Shinobi Konoha yang ketakukan dengan jutsu gelombang pasir kolaborasi dari Rasa dan banpuku.

Tidak bisa menghindar, Ryu membuat tiga klon kayu, dan masing masing menggunakan Rilis Petir, "Raiga Bomu : Thunder Doom" untuk menyerang gelombang pasir raksasa, dengan lambaian tangan nya, bola hitam dengan energi petir mulai membesar ke ukuran lima meter.

|BOOOM ~~~!!! |

Melemparkan semua Thunder Doom ke gelombang pasir. Sebuah ledakan besar terjadi, dan seketika gelombang pasir menghilang dari pemandangan semua orang.

"Shinobi Konoha dengarkan!!,, aku ingin kalian menjauh dari sini, dan membantu area lain serta menyelamatkan beberapa Shinobi yang terluka, aku akan mengurus mereka berdua."

Dengan itu, Ryu mengirim Dua klon nya untuk membantu Shinobi yang membutuhkan bantuan. Dan untuk klon yang tersisa, ia menyuruhnya untuk menghadapi Rasa dan Banpuku, sedangkan tubuh aslinya, akan menghadapi Kazekage yang datang.

'shit, mereka bertiga adalah pengendali pasir yang merepotkan' pikir Ryu.

"Kiko Junbu : Shoshujin !!" tiba tiba Kazekage Ketiga merilis teknik gravitasinya dan membuat badai pasir besi mulai membentuk Tornado setinggi seratus meter.

|Wosssh| Ryu melompat ke samping dengan cepat, beberapa tarikan bisa di rasakan Ryu saat ia berhasil menghindari Tornado. Hal yang mengejutkan adalah, Tornado itu semakin besar dan daya tariknya membawa banyak kehancuran di area pertempuran. Bahkan Jiraya dan sakumo merasakan sedikit tarikan itu.

Untung saja bahwa Semua shinobi Konoha berada jauh dari area pertempuran Ryu dengan Kazekage. Jika tidak, maka semua dari mereka akan mengalami nasib yang tragis.

"Rasenshuriken : Lightning Sphere!!!"

Untuk menghentikan Tornado, maka di butuhkan kekuatan yang setara atau lebih besar dari nya. dengan itu Ryu mulai menciptakan Rasenshuriken dengan dengan ukuran yang cukup besar, bahkan ada beberapa elemen petir di dalam Rasenshuriken. Ryu dengan kuat melemparkan Jutsunya ke arah tornado.

*Gemuruh* |BOOOM| Rasenshuriken meledak saat bersentuhan dengan tornado, kemudian mulai berputar berlawanan arah melawan putaran tornado.

Dampak dari dua serangan itu mengejutkan banyak orang, bahkan Kazekage sendiri terkejut. Seorang Shinobi muda, dapat dengan mudah menetralisir serangannya.

"Shosen Jutsu : Kisho Tensei !!" tapi siapa Kazekage, walaupun dia sedikit terkejut, ia tetap menyerang Ryu dengan sangat cepat. Gelombang besi hitam membentuk ribuan pisau di langit, dan kemudian semua pisau turun seperti Hujan ke arah Ryu.

Dengan sangat cepat, semua pisau menghantam lokasi dimana Ryu berdiri.

|Boom |Boom |Boom |Boom |Boom |Boom |Boom |Boom |Boom |Boom |

"Ryu !!!" teriak Jiraya ngeri saat melihat hujan pisau besi menghantam Ryu. Disisi lain Sakumo hanya menghela nafas, untuk seorang pemuda jenius mati di tangan Kazekage ketiga, adalah kehormatan sebagai Shinobi di medan perang.

"Huh!, Hampir saja … " Setelah debu menghilang dari pandangan semua orang, mereka tidak melihat Ryu di area serangan. Tapi mereka melihat sosok Ryu sudah berada di jarak seratus meter dari ledakan.

"bagai mana bisa…?" Kazekage ketiga sangat kaget melihat Ryu baik baik saja tanpa sedikitpun luka di tubuhnya setelah serangan barusan.

"Hm. ??" merasakan pandangan semua orang tertuju padanya, Ryu sedikit malu. "yah, aku hanya berteleportasi saja tadi, sehingga aku tidak terkena serangan tuan Kazekage. Hehehe" saut Ryu sambil menggaruk kepalanya.

"Huft ~~ , baguslah kau selamat Ryu." Kata Jiraya saat ia menghampiri Ryu. "aku tidak tidak tau kau bisa menggunakan Jutsu Ruang.?" Lanjut Jiraya saat melihat Ryu dengan Aneh.

"hahaha, tentu saja aku…"

"Fuinjutsu : Shishi Heiko !!" sebelum Ryu menyelesaikan kalimatnya, gelombang pasir di bawah kaki mereka telah meledak menjadi ribuan dinding besi yang menyegel semua tempat pelarian Ryu dan Jiraya.

"Shit, !!" Jiraya mengutuk. Saat mereka berbicara, Kazekage mengambil kesempatan untuk menyegel mereka.

"Sanbo : Kyukai !!" segera semua dinding besi mengeluarkan jarum besi tebal di seluruh area dinding. Dan mencoba mengancurkan Ryu dan Jiraya di dalam sana.

Dengan sentuhan ringan Ryu ke lengan Jiraya, mereka berdua langsung lenyap dari segel, dan muncul di samping Sakumo. Ryu kemudian meninggalkan Jiraya yang sedang linglung di tempat Sakumo, dan ia pun segera kembali ke tempat Kazekage.

"apakah kau sudah selesai Tuan Kazekage ?" muncul tiba tiba di hadapan nya, kazekage ketiga sangat terkejut. Sampai ia melompat mundur kebelakang beberapa meter. Bagai mana jika Ryu muncul di belakangnya dan menyerangnya. Bukankah dia akan terluka, bahkan ia bisa terluka parah atau pun mati. Hissss,, Kazekage ketiga langsung merinding sekujur tubuhnya.

" Soen : Hitomi Goku,," sebelum Kazekage menggunakan Jutsu nya. Ryu sudah menghilang dari pandangannya.

"apakah anda pikir aku akan diam saja melihat anda melepaskan sebuah Jutsu ??" terdengar suara dingin dari belakangnya. Dan ia juga segera merasakan seluruh tubuhnya kaku tidak bisa bergerak, tiba tiba rasa sakit yang luarbiasa datang dari dadanya. Melihat kebawah, ada lubang menganga yang telah menembus tubuhnya. Dan beberapa riak baut listrik terlihat di dalam lukanya.

Ryu menyerang kazekage dengan Chidori dan menghancurkan Jantung Kazekage menjadi bubur daging. Keheningan segera menimpa medan perang, Shibobi pasir merasa shock bahwa Kazekage mereka mati di tangan Shinobi muda dari Konoha, yang bahkan tidak terkenal. Mengambil kesempatan ini Sakumo segera menyerang Putra Chiyo dan istrinya, Jiraya juga membantu Sakumo dengan mengalihkan perhatian Nenek Chiyo.

Dengan berkurangnya Rasa dan Banpuku, Sakumo berhasil mengalahkan Putra Chiyo dan istrinya, bahkan berhasil membunuh mereka. Ini segera lebih membuat panik seluruh Ninja Sunagakure. Melihat kematian putranya, Chiyo mulai mengamuk dan menggunakan semua kemampuannya menyerang Jiraya, agar bisa sampai ke arah Sakumo.

Dengan kematian Kazekage dan Jonin tingkat tinggi mereka, Sunagakure mengalami kemunduran. Segera Banpuku dan rasa, membantu Chiyo dan memaksanya untuk mundur, awalnya Chiyo tidak mau, tapi setelah melihat banyak kematian bagi Shinobi mereka, ia dengan pasrah ikut dengan mereka setelah mengambil mayat putra dan menantunya itu.

Dengan mundurnya Shinobi Sunagakure, akhirnya perang berakhir, dan semua Shinobi Konoha bersorak sorai.

"apakah kita menang ?"

"apakah kita mengalahkan ninja pasir?". Banyak Shinobi Konoha masih belum percaya dengan kemenangan mereka. Ini seperti mimpi bagi mereka, selama ini mereka selalu di tekan oleh shinobi Sunagakure, sehingga membuat mereka tertekan. Tapi kini, mereka bisa merasakan kemenangan yang megah.

"Hahahaha, Akhirnya Kita Menang. Akhirnya Konoha mengalahkan Sunagakure !!!" teriak Sakumo.

"Haaaa !!, kita berhasil mengalahkan ninja pasir."

"Hiyya !!." seluruh Shinobi Konoha mulai berteriak suka cita atas kemenangan mereka.

Segera berita kemenangan Konoha di Sunagakure sampai ke Konoha dan desa desa lainnya. Serta berita tentang kemunculan seorang Shinobi jenius yang telah mengubah situasi medan perang dengan mengalahkan Kazekage Ketiga. Dan juga berita kematian putra Chiyo pengguna boneka terkuat di Desa Sunagakure.

Dengan membunuh setengah Shinobi Sunagakure serta membunuh Kazekage Ketiga, Ryu, mulai mendapatkan Julukan sebagai Shinigami No Ryu, Dewa Kematian Ryu (* Ryu mendapat Julukan yang sama seperti di Duni One Piece) dalam buku Bingo. Sakumo pun di berikan judul Si Taring Putih Konoha, dimana ia membunuh musuh musuhnya dengan menggunakan Pisau chakra yang memiliki aura berwarna putih.

Ryu dan Jiraya menunggu di perbatasan Sunagakure selama sebulan, walaupun Sunagakure telah kalah, mereka masih harus menstabilkan area di perbatasan. Dengan kemenangan mereka di Sunagakure, semangat Shinobi Konoha di medan perang lainnya meningkat drastis. Dengan ini, kekuatan tempur Konoha bertambah.