MKC 149
[kali ini cerita akan memakai POV 3 dari sisi Jonathan, semoga suka]
...
Apa Jonathan mendengar desisan ala siluman ular dari Lestari?
Tidak.
Sebaliknya, Jonathan melihat Lestari sendang memaki Santi, adik dari Budiman yang seharusnya tidak bersalah namun kena masalah karena dekat dengan Anggi. Sepertinya memang Lestari sudah kelewat batas.
"Anggi masih belum berangkat, dia sudah membuat gara-gara." cebik Jonathan kesal.
Jonathan bersembunyi di balik papan mading sementara Lestari mengeluarkan jurus sok tuan putri Solo, sedangkan Santi yang hanya adik kelas hanya bisa menunduk pasrah.
"Elo, adik tiri Anggi kan? Sekarang dia dimana?" desia Lestari galak.
"Enggak tahu mbak. Sejak kemarin mbak Anggi enggak masuk. Saya juga enggak tahu kenapa." Jawab Santi lemah.
"Cepat telepon dia, bilang kalau gue cariin dia. Sekarang!" perintah Lestari berkacak pinggang.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com