Gretta menunggu Drake menjawab pertanyaannya. Namun, pria itu justru menghentikan serangannya. Drake menatap Gretta sejenak, lalu tersenyum.
"Aku mampu bertahan karena aku tidak ingin melewatkan satu inchi pun bagian dari tubuhmu, Gretta."
Drake kembali memberikan sentuhan hangat yang penuh cinta kepada wanita simpanannya.
Aku terlanjur memberikan hatiku untukmu, Drake, meskipun aku tahu bahwa kau tidak pernah berniat untuk menikahi ku dan menjadikan aku wanita ke dua, pikir Gretta.
Baik Drake maupun Gretta, keduanya sama-sama merasa saling memiliki satu sama lain. Oh, apakah cinta datang di waktu yang salah?
**
Hampir 60 menit lamanya permainan panas antara Drake dengan Gretta berlangsung dan berakhir dengan peluh yang bercucuran membasahi tubuh keduanya. Drake membelai lembut rambut Gretta dan merapikan anak rambut yang menutupi netra biru wanita itu.
"Sayang, apa yang ingin kau makan malam ini?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com