"Mari kita pergi bersama.." Mata Andre terpejam pasrah, airmatanya terbang tertiup angin yang berhembus sangat kencang.
Ketika ia merasakan tangan Tiffany menyentuh tangannya, perlahan matanyapun kembali terbuka.
"Aku mencintaimu.."
Dengan bibir yang bergetar karena rasanya sangat sulit untuk tersenyum karena mungkin ini adalah akhir dari kisah cintanya bersama dengan Tiffany.
Tiffany tidak pernah membayangkan jika kisah cintanya dengan Andre harus berakhir seperti ini, mengalah pada keadaan.
Kenyataan hidupnya yang pahit dan penuh dengan luka.
Tuhan mungkin akan mengerti mengapa ia menyerah pada kehidupan ini, garis takdirnya terlalu menyakitkan untuk dilaluinya.
Ia tidak ingin kelak Anna juga mengalami hal yang saat ini dialaminya.
"Mami.. Besar nanti, Anna ingin menjadi penyanyi yang terkenal."
Hati Tiffany semakin sesak, kehidupan ini terlalu menyakitkan baginya namun meninggalkan Anna sendirian..
Support your favorite authors and translators in webnovel.com