Setelah telepon berdering empat kali, Tang Yu baru mengangkat panggilan. "Qiqi?"
Suaranya begitu elegan dan enak didengar, namun juga terselip nada bingung di sana, karena selama ini Pei Qiqi sama sekali tidak pernah berinisiatif meneleponnya duluan.
Pei Qiqi menggigit bibir bawahnya dan memberanikan diri untuk bicara, "Bisakah kamu datang ke kampus?"
"Apa kamu membuat masalah?" Suara Tang Yu tidak terdengar begitu tenang seperti tadi.
Pei Qiqi mencoba menjelaskan dengan susah payah. "Aku… bertengkar dengan seseorang dan membuatnya terluka."
"Oh, jadi begitu." Tang Yu tersenyum lembut. "Apakah kamu menang?"
"Ya," sahut Pei Qiqi, namun dalam hati berkata, 'Bukan ini kan intinya?'
Tetapi, dia tidak mengatakan kalau dia saling memukul dengan Pei Huan.
Tang Yu berpikir sejenak, lalu menyahut, "Aku akan sampai di sana setengah jam lagi, bagaimana?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com