webnovel

Kebohongan dalam suratMu.

"Ayolah kakak... Kamu menginginkan Ku kan, Mari kita bersenang-senang di malam ini."

author_gaje_ya_kan · Urban
Not enough ratings
10 Chs

Bab 9

Teruntuk Andi.

Maaf aku hanya bisa menulis surat ini, ketimbang bisa bertemu dengan mu.

Mungkin kamu akan bosan membaca surat dari ku ini

Dimana aku adalah orang yang selalu memarahi Mu

Mengatai Mu dengan kata-kata yang menyakitkan.

 

Aku tau kamu membenci Ku, aku tau kamu tak menganggap aku sebagai wanita pada umumnya.

Aku tak menyalahkan Mu akan hal itu.

Kita selalu bertengkar dengan hal-hal yang sepele

Lalu diakhiri tawaan konyol sesudah semua itu

kita selalu saja tertawa dengan hal yang tak penting.

atau bagai mana aku membuatmu seperti orang mesum.

Kita melalui banyak sekali cerita didalam kehidupan kita sebagai pelajar.

disaat aku mulai menatap mu, aku terhenti akan suatu hal.

aku berpikir disaat aku mulai melangkah menjauhi Mu

kemudian tersenyum pada dunia ini

Aku akan membuat Mu bersedih.

Maka sebab dari itu aku, sebisanya membuat Mu membenci Ku.

seperti apa yang akan kulakukan untuk besok? agar kamu terus membenci ku

 

Namun... kesamaan kita menghalangi tindakan ku, tentang kesukaan, atau pun waktu luang yang kita gunakan, tak ubah mempererat hubungan ini.

Kamu tau apa yang aku suka dari mu? disaat kamu mulai memainkan piano, ya tentu saja.

bagaimana kamu bisa dengan lincahnya menjentikkan jarimu, sedangkan mata mu lekat pada fartiture yang ada didepan mu.

 

Jujur aku tak pernah sekali pun membenci dirimu, bahkan untuk apa aku membenci orang yang Aku cintai.

 

Ah! akhirnya aku bisa mengungkapkan semua ini, rasanya sungguh sesak

apa lagi disaat dirimu tersenyum pada gadis lain.

sungguh aku cemburu oleh itu semua.

cemburu?

awalnya aku hanya berpikir ini hanyalah kecemburuan biasa saja, maksudku bagai mana, dalam point penting aku adalah teman wanita pertama mu, dan tiba-tiba pada suatu waktu kamu akrab dengan wanita lain, maksudku aku adalah teman wanita pertama mu, jadi aku lah yang penting untuk mu dari pada nya, aku lah yang spesial.

 

oh ya aku baru ingat, bahwa aku ingin memberikan hadiah dihari ulang tahun Mu, namun aku takut waktu itu kamu akan menertawai-Ku.

jadi, aku urungkan niat untuk memberikan hadiah itu.

 

tapi aku sudah menitipkan hadiah itu dan mungkin sekarang hadiah itu sudah ada di hadapan Mu.

 

Hadiah itu tak lah mahal, Namun itu semua tulus dalam hati ku.

Aku harap kamu mau menerimanya.

kamu pernah berkata, saat aku menanyakan hadiah ulang tahun, kamu berkata bahwa hadiah yang paling kamu inginkan iyalah, disaat aku tak mengganggu mu lagi. Dan hadiah itu kini benar-benar terwujud.

kini Aliza yang usil tak lagi mengganggu mu, selamat ya.

satu lagi tentang pernyataan cinta mu waktu itu, sebenarnya aku mendengarkannya, aku sengaja pura-pura tak tau.

maaf ya... maafkan aku Di.

 

maaf jika saat ini aku tak lagi ada di dekat mu, memarahi diri Mu.

Mungkin saat kamu membaca surat ini aku sudah tertidur untuk selamanya.

 

sungguh bila aku dari dulu tak mempunyai beban, aku akan bersikap selayaknya wanita di hadapan Mu.

 

jangan menangis ya, janji ya... gak boleh sedih

Aku kan menyebalkan.

Terima kasih telah membaca surat Ku.

untuk pertama dan terakhir kalinya SUNGGUH AKU MENCINTAI MU ANDI

 

Dari: Aliza awanda.

 

Surat yang ku baca ini sungguh membuat ku meneteskan air mata, aku tak bisa berjanji untuk tak menangis, bagai mana tidak orang yang selalu bersama ku, menjengkelkan dan merepotkan kini telah pergi untuk selama-lama nya, terlebih lagi dalam surat ini ia menyatakan perasaan nya pada ku.

"Aku tak membenci diriMu, AKU TAK MEMBENCI DIRIMU!"

 

"Sungguh aku juga cinta kamu Aliza." aku tak dapat menahan air mata ini, bila ku ingat lagi tingkah yang menyebalkan itu sungguh membuat ku mengucurkan air mata.