"Jod, sebaiknya elu pulang aja." Aku berbicara pada Jodi begitu kami sampai di basement.
"Elu yakin gue tinggalin pulang?" tanya Jodi sambil menoleh ke arah kursi belakang, dimana ada aku dan Tasya. Melihat Jodi yang menatap nya, Tasya langsung saja memalingkan wajah menatap ke arah jendela mobil.
"Hem, gue mau bawa masuk wanita penghibur ini ke dalam. Elu boleh bawa mobil gue pulang dulu," sahutku kembali pada Jodi.
"Enggak, gue minta jemput Irfan aja." Jodi langsung saja keluar dari dalam mobil tanpa menungguku berbicara lagi.
"Kamu mau apa lagi sih, Lex?" tanya Tasya dengan nada marah begitu Jodi sudah menghilang dari pandangan.
"Ayo, masuk dulu ke dalam. Aku tidak mau kita banyak bicara disini," sahutku menimpali suara Tasya yang sempat meninggi.
"Aku enggak mau!" Tasya hendak membuka pintu mobil namun sepertinya Jodi mengunci secara otomatis pintu mobilku.
Good job, Jodi!
"Lex!" Tasya kembali berteriak padaku.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com