Dari tempat Lilia dan ketiga orang lainnya berada saat ini, mereka masih bisa mendengar suara percakapan yang harmonis dan hiruk-pikuk pesta. Namun entah mengapa, hanya suasana di tempat ini yang berbeda. Seolah tempat ini diisolasi dari dunia luar.
Di bawah cahaya terang rembulan, hanya ada kesunyian di dalam taman hijau yang tenang ini. Ucapan Robert dan Sylvia tadi yang menyalahkan Lilia membuat suasana semakin terasa tidak nyaman.
Untungnya, Richard adalah seorang pria yang telah berhadapan dengan orang-orang bermuka dua selama bertahun-tahun. Bahkan jika dia merasa tidak nyaman, dia tetap bersikap sopan dan ramah pada pasangan itu.
Richard berkata kepada Robert, "Sudah, tolong jangan salahkan Nona Lilia. Memang benar bahwa kalian berdua telah menolong putriku dan keluarga Irwan bukanlah keluarga yang tidak tidak tahu berterima kasih. Tuan Robert dan Nyonya Sylvia, silakan pergi ke aula belakang dan minum secangkir teh bersama kami."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com