Permintaan Maaf
Keesokan harinya, Lilia pergi ke studio seperti biasa.
Namun saat dia menginjakkan kaki ke dalam lokasi syuting, dia merasakan suasana yang berbeda dari biasanya. Para pemeran sampingan berkumpul dan mengobrol, sementara para aktor utama bersantai di kursi masing-masing sambil memainkan ponsel mereka atau membaca naskah. Para kru film juga terlihat sama santainya dengan para aktor. Mereka berdiri dalam kelompok-kelompok kecil sambil berdiskusi.
Semua orang sudah berkumpul di sana, tapi tidak ada tanda-tanda kalau syutingnya akan segera dimulai.
Merry, yang mengikuti di belakang Lilia, memandang berkeliling dengan tatapan penasaran. Lalu dia ganti menatap arlojinya. Saat ini sudah hampir pukul sembilan. Kenapa syutingnya belum mulai juga?
"Kak Lilia, apakah hari ini tidak ada syuting?" Tanya Merry.
Locked Chapter
Support your favorite authors and translators in webnovel.com