webnovel

Istri Supermodel (For Sale!)

Impianku sebentar lagi jadi kenyataan! Tidak lama lagi aku akan tiba di Itali dan tampil di Milan Fashion Show! Foto-fotoku akan dimuat di semua majalah fashion di seluruh dunia! Akhirnya, semua pengorbanan dan kerja kerasku nggak bakal sia-sia! Tapi kenapa impianku justru jadi mimpi buruk!? Ayah tiba-tiba mengajakku untuk bertemu seorang CEO muda yang sombong bukan main. Katanya, untuk kelancaran usaha keluargaku, aku mulai sekarang jadi calon istri CEO itu! Aku tidak mau menikahinya! Kenal saja tidak, apalagi sampai cinta, tapi sekarang aku harus mengorbankan impianku demi jadi ibu rumah tangga!? Bagaimana dengan impianku? Apa usaha dan pengorbananku sia-sia? Apa maunya CEO paling sombong sedunia ini? Apa dia pikir uang bisa membeli cintaku? ****************************************** Halo pembaca baik hati, terimakasih sudah membaca Istri Supermodel (For Sale!) Untuk tetap update Istri Supermodel dan cerita-ceritaku yang lain, bisa follow facebook dan instagramku ya! FB: https://www.facebook.com/jane.wick.961556 IG: @renatawordsmith Terimakasih pembaca baik hati, Happy reading ^^

Renata99 · Urban
Not enough ratings
1252 Chs

Permintaan Maaf Reynold

Melihat Stefani sudah tidak senang, Reynold tidak berani menunda lebih lama lagi. Dia segera keluar dari semak-semak dengan muka cemberut dan berdiri di depannya sambil membawa tas sekolah.

Begitu Axel melihat debu di celananya, dia membungkuk dan menepuknya. "Tuan muda, apa yang kamu lakukan di sini? Bukankah seharusnya Anda masih les?"

Reynold menggaruk kepalanya dan tersenyum. "Pelajarannya hari ini sedikit, jadinya aku bisa pulang cepat."

Stefani menyipitkan matanya. "Sedikit atau kamu membolos?"

"Sedikit!" Reynold mengangguk dengan sungguh-sungguh. "Aku tidak mungkin berbohong sama ibu!"

Axel. "..."

Bisakah ibunya ini sedikit percaya dengan anaknya? Bukankah dia sudah belajar setiap hari di sekolah dan menjalani les cukup banyak?

Stefani juga penuh dengan kecurigaan. Sebelum dia sempat bertanya, pintu tertutup vila perlahan dibuka. Mellisa berdiri di depan pintu dan mengundang dengan suara lembut. "Semuanya, apa kalian mau masuk untuk ngobrol?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com