webnovel

Istri Supermodel (For Sale!)

Impianku sebentar lagi jadi kenyataan! Tidak lama lagi aku akan tiba di Itali dan tampil di Milan Fashion Show! Foto-fotoku akan dimuat di semua majalah fashion di seluruh dunia! Akhirnya, semua pengorbanan dan kerja kerasku nggak bakal sia-sia! Tapi kenapa impianku justru jadi mimpi buruk!? Ayah tiba-tiba mengajakku untuk bertemu seorang CEO muda yang sombong bukan main. Katanya, untuk kelancaran usaha keluargaku, aku mulai sekarang jadi calon istri CEO itu! Aku tidak mau menikahinya! Kenal saja tidak, apalagi sampai cinta, tapi sekarang aku harus mengorbankan impianku demi jadi ibu rumah tangga!? Bagaimana dengan impianku? Apa usaha dan pengorbananku sia-sia? Apa maunya CEO paling sombong sedunia ini? Apa dia pikir uang bisa membeli cintaku? ****************************************** Halo pembaca baik hati, terimakasih sudah membaca Istri Supermodel (For Sale!) Untuk tetap update Istri Supermodel dan cerita-ceritaku yang lain, bisa follow facebook dan instagramku ya! FB: https://www.facebook.com/jane.wick.961556 IG: @renatawordsmith Terimakasih pembaca baik hati, Happy reading ^^

Renata99 · Urban
Not enough ratings
1252 Chs

Pembukaan Milan Fashion Week

Mendengar ucapan staf itu, selama sesaat pikiran Jean menjadi kosong. Lilia…sudah kembali?

Dia segera pulih dari keterkejutannya dan bertanya pada staf itu. "Di mana?!"

"D-Di pintu keluar…" Staf itu menunjuk ke arah pintu keluar untuk area backstage.

Jean langsung berlari ke sana. Dia dapat mendengar seseorang mengikuti di belakangnya, tapi dia tidak menoleh. Pikirannya hanya dipenuhi oleh tunangannya.

Dia tiba di pintu keluar dan melihat sesosok wanita yang dikelilingi para staf. Wanita itu sedang diperiksa oleh seorang tenaga medis.

"Lilia!" Jean memanggilnya dengan suara penuh kelegaan.

Wanita yang telah menghilang berjam-jam itu menoleh dan tersenyum hangat. Lilia terlihat sangat santai untuk ukuran orang yang baru saja diculik. "Jean! Sejak kapan kamu datang ke sini?"

"Sore ini. Apa kamu baik-baik saja?" Jean menghampiri Lilia dan mengamatinya lekat-lekat.

Lilia mengangguk. "Kepalaku terasa sedikit berat, tapi aku baik-baik saja."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com