Ketika Lilia tiba di rumah, Jean tidak ada di sana. Dia memeriksa ruang kerja, kamar mandi, dan juga kamar tidur, tapi dia tidak dapat menemukan sosok Jean. Lilia kembali ke ruang duduk dan membiarkan kopernya tergeletak di lantai. Kemudian dia menghempaskan diri ke sofa.
Lilia tidak bisa berhenti memikirkan permintaan aneh ibunya tadi. Jadi akhirnya dia memutuskan untuk menelepon ayahnya.
Segera setelah Robert mengangkat teleponnya, dia langsung mengomeli Lilia, "Kenapa kamu tidak berpamitan pada Ayah saat kamu pergi?" Walau demikian, suaranya dipenuhi kekhawatiran dan perasaan sayang.
"Maaf…aku dengar Ayah sedang sibuk, jadi aku tidak ingin mengganggumu." Jawab Lilia sambil memainkan ujung rambutnya yang panjang. "Selain itu aku harus segera pergi karena aku ada pekerjaan malam ini."
Robert mendesah sebelum membalas, "Baiklah, tapi kamu harus menjaga kesehatanmu dan jangan terlalu sibuk dengan pekerjaanmu. Oh ya, kenapa kamu menelepon Ayah? Apa ada sesuatu yang kamu butuhkan?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com