webnovel

Aksi Yang Tertunda

Seseorang terus saja mengetuk pintu karena ia yakin Alma sudah ada di dalam kos-annya. Apalagi ditambah adanya mobil mewah yang terparkir tepat di depan kamar kos-annya, yang membuat orang itu semakin penasaran. Orang itu yang tak lain adalah Ririn, tetangganya sendiri.

Dan ketika itu pula mereka berdua langsung menghentikan aksinya. Mereka berdua sangat gelagapan. Bahkan menjadi gugup entah apa yang harus mereka lakukan disaat sedang panas-panasnya itu.

"Alma!" sahut Ririn lagi.

"Aduh, bagaimana ini, Daff?" bisik Alma dengan panik.

Daffa yang masih di atas tubuhnya Alma, hanya bisa menatap sorot matanya tanpa berkedip sama sekali. Bagi Daffa, ketika Alma sedang panik, ia terlihat sangat lucu dan menggemaskan. Sehingga, ia enggan untuk beranjak dari posisinya yang sudah terlanjur di atas tubuhnya Alma.

"Sebentar, Sayang. Aksi kita belum tuntas," bisik Daffa ke telinga Alma.

"A-apa kau bilang?" Alma membelalakkan matanya.