Viona Sakit

Angelina tidak mengetahui penyebab anaknya demam. Santi tidak sempat bercerita tentang kejadian siang.

Ketika Angelina tiba di rumah, Santi pamit ke rumah Radiah, membantu Radiah menjahit pakaian pesanan ibu-ibu Indonesia yang tinggal di gedung apartemen itu.

Tengah malam, Angelina terbangun oleh tangisan Viona.

"Vio...kamu kenapa sayang!" Angelina menyentuh kening Viona dengan punggung tangannya.

"Astagfirullah...panas sekaluy!"

Angelina mengambil termometer. 38,5° Celsius. Angelina panik.

"Ayah...ayah hiks hiks!" Angelina menangis, hati Angelina jadi miris. Vio jarang sakit.

"Vio...sabar ya? Ibu telpon paman David dulu!" Angelina hampir menangis.

Radiah dan David datang.

"Kita bawa dia ke Kravis¹!" David bertindak cepat. Viona harus mendapatkan perawatan medis yang tepat.

Viona di rawat inap di rumah sakit.

Angelina terpaksa tidak masuk kuliah menjaga

Viona bersama Santi.

Ihsan di rumah Radiah.