Butuh tiga hari untuk Caelia akhirnya mampu turun dari ranjangnya dan kembali ke sekolah. Gadis cantik yang kini rambutnya hanya sebatas punggung sakit selama tiga hari. Dia terlalu banyak menangis setelah meninggalkan Daniel.
Mantan calon suaminya tersebut benar-benar tidak mencari Caelia. Bahkan, menanyakan keadaan Caelia saja tidak. Daniel benar-benar seolah sudah melupakan Caelia sepenuhnya.
"Caeya!" suara Cerry berhasil membuat Caelia yang tadinya berjalan sembari menunduk kini mengangkat wajahnya. Gadis itu terlihat pucat pasi, layaknya orang yang baru sakit. Dia memang belum sembuh sepenuhnya. Tetapi, Caelia memaksakan dirinya untuk berangkat sekolah.
Lagipula, apabila dia hanya berdiam diri di kamarnya, gadis itu hanya akan semakin larut dalm kesedihan. Dia akan selalu mengingat Daniel, merasa kehilangan. Bahkan, sesekali gadis itu hampir menyerah. Dia nyaris menghubungi Daniel untuk mengatakan bahwa dirinya sangat merindukan pria itu dan meminta hubungan mereka kembali.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com