webnovel

Hug Me!

1 tahun adalah waktu yang singkat untuk melupakan. Dalam 1 tahun pula ia dituntut untuk mengikhlaskan. Bagaimana bisa? Dalam waktu sesingkat itu Abian harus melupakan kejadian miris yang dialami sahabatnya. Kejadian merenggut nyawa yang sampai sekarang pun ia tak tahu siapa pelakunya. Kejadian yang berusaha ia lupakan dan ikhlaskan dengan hati yang lapang. Namun apa daya, semua bangkai pasti tercium pula baunya. Waktu menunjukkan semuanya. membongkar seluruh fakta dibalik topeng topeng orang bermuka dua. Namun hadirnya Keana mampu melunakkan apa yang selama ini dirasakannya. Hingga melupakan semua status yang terjalin diantara keduanya. Hidupnya seolah menemukan penerang. Ia menemukan seseorang yang menerimanya apa adanya. Tanpa tuntutan harta maupun tahta. Dan kini ia sadar, setidaknya ia tak rapuh sendirian. Adelard Abian Abraham.

mitaratna · Urban
Not enough ratings
376 Chs

Menjijikkan

"Lo kerja, kan?" Ucap Abian dengan tiba-tiba. Lelaki itu terlihat begitu yakin dengan ucapannya. Tatapan yang mengarah dengan amat fokus ke arah Keana. Tak terlihat sedikitpun senyum di wajahnya. Tak terlihat pula sedikitpun raut bercanda.

Mata Keana membelalak seketika. Gadis itu begitu terkejut dengan apa yang Abian lontarkan padanya. Dari mana lelaki itu tahu, mengapa Abian bisa menembak setepat itu?

Dengan gerakan ketakutan, Keana langsung menggelengkan kepala. Tatapan mata gadis itu terlihat amat parau di sana. Napas Keana seketika memburu. Tak ada sedikitpun ketenangan dalam matanya.

"Eng- enggak! Aku nggak kerja, buat apa coba? Aku ada tempat tinggal, aku juga ada kerjaan.. eh," ucap Keana tak sengaja mengatakan hal sejujurnya. Mata gadis itu membelalak seketika.

Dan tepat setelah,

Puk!

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com