Apa Akan Ada Hal Lain Yang Menanti Kita Setelah Ini!!!

Tidak terasa sudah 5 hari saja Yasmin menginap di rumah Rosie, tentu Yasmin juga tidak tega meninggalkan ayahnya terlalu lama sendirian" tetapi Yasmin juga sedih harus meninggalkan keluarga yang terlalu hangat ini.

Rosie, kau akan segera ke sekolah kan?? Yasmin bertanya kepada Rosie dengan perasaan sedih', tentu saja aku akan segera sekolah dan menemani mu!! balas Rosie kepada Yasmin.

Kau tau aku sangat kesepian jika kau tidak datang ke sekolah, dan seluruh orang-orang itu akan mulai mengerjai ku lagi!!!! aku tidak suka!!...Yasmin pun mengeluarkan air mata di depan Rosie, Rosie jadi tidak tega melihat teman baikknya di ganggu oleh anak-anak kelas B. tenang saja Yasmin aku akan segera sekolah walaupun ibuku masih melarang ku, tenang saja kau tidak sendirian ada aku selalu di sampingmu, seperti bagaikan langit dan awan yang pernah kau ceritakan kemarin kepadaku.

Ternyata kau masih ingat! Yasmin menjadi sesegukan ulah menangis, berhentilah menangis kau bukan anak kecil yang cengeng lagi balas Rosie kepada Yasmin.

Tentu saja, karena aku sangat menyayangi mu seperti saudariku balas Yasmin. Rosie terdiam beberapa saat setelah mendengar kan kalimat itu, ia tau persis kesepian tanpa ada pun seseorang yang mau mendukung, Rosie juga pernah terjebak di dalam situasi tersebut dan rasanya sangat perih, sedih, sakit semuanya kesedihan terangkum di dalam kata-kata kesepian tersebut.

Ohhh tenanglah temanku Rosie menenangkan Yasmin sambil memeluk erat tubuhnya, aku sangat mengerti apa yang kau katakan dan apa yang kau rasakan seolah-olah aku pernah melaluinya. jadi jangan menangis lagi yah, aku berjanji akan ada.! aku yang akan membuat mu tersenyum maupun di kala suka dan duka mu ingat itu ya!!! kau adalah teman baik ku satu-satunya aku juga bersyukur memiliki-mu karena untuk beberapa waktu yang lama mencari teman yang sependapat itu sangatlah susah.

"Apa maksudmu satu frekuensi" balas Yasmin iya benar sudahlah jangan menggunakan bahasa yang aneh-aneh itu kepadaku, kau tau sendiri aku hanya anak desa dan tidak bisa mencerna kata-kata mu yang terlalu asing di telinga ku, Yasmin Mulai tertawa terkekeh melihat sahabatnya yang masih kurang menggunakan bahasa gaul, dan semua bahasa itu di dapat oleh Yasmin pada saat ia berada di kota dulu.

Ketika mereka sedang asik berbincang-bincang hangat ada suara dari luar mengatakan salam dan ingin bertemu dengan Rosie, tidak beberapa lama pun ibu Rosie datang dan mengatakan pada Rosie ada Rendi yang ingin menemuinya.

"Di teras"

Ada apa Rendi??? tanya Rosie kepada Rendi. bolehkah aku mengajak mu berbicara ajak juga sekalian anak baru itu Rendi mengatakan itu kepada Rosie karena ada hal yang sangat serius ingin ia bicarakan, baik tunggu sebentar aku akan memanggil Yasmin!!! baik balas Rendi.

Mereka sudah berkumpul di belakang rumah Rosie, Yasmin duduk di ayunan, sedangkan Rosie dan Rendi duduk di kursi belakang rumah Rosie.

Ada apa Rendi?? apa hal yang serius ingin kau bicarakan dengan kami, Rosie mulai membuka pembicaraan yang beberapa lama terdiam..." Begini ada sesuatu yang penting ingin ku bicarakan kepadamu, ini tentang kau dan anak baru itu. ternyata Yandi yang menyakiti mu waktu itu dan sekarang ia akan melakukan hal itu lagi untuk memberikan pelajaran kepadamu balas Rendi kepada Rosie dan Yasmin.

"Apa"!!!! Yasmin sangat terkejut akan pengakuan dari Rendi. tetapi pada saat aku membalas dendam kepada mereka dengan ayahku mereka bilang mereka tidak akan berani lagi untuk membuat ku dan Rosie terluka lagi, apa mereka berbohong kepadaku dan juga kepada ayahku??? Yasmin masih bertanya-tanya kenapa Yandi bisa seberani itu apa Yandi belum takut kepada Ayahnya atau Yandi waktu itu hanya pura-pura takut kepadanya dan ayahnya.

Ini tidak bisa di biarkan aku akan memberi tahu ayahku secepatnya balas Yasmin, Yasmin sangat marah karena Yandi bisa seperti itu kepada dirinya dan ayahnya. lihat saja siapa yang akan meminta maaf dan meminta permohonan duluan, Sabarlah Yasmin kita belum tau darimana Rendi bisa mendapatkan berita seperti ini. Rendi apa kau yakin kau mendengar berita itu dengan telinga mu sendiri tanya Rosie kepada Rendi??, apa kau tidak mempercayai ku Ros?? Rendi jadi kesal sendiri karena Rosie tidak mempercayai Rendi. baiklah sekarang intinya terserah kau saja ingin mempercayai ku atau tidak, aku hanya berniat baik saja disini" tetapi apa gunanya di ragukan.

Maaf kan aku Rendi bukan maksudku untuk meragukan mu, nanti jika kami langsung bertindak tidak ada gunanya jika mereka tidak melakukan nya disaat kami sedang bertindak mungkin bisa saja pada saat kami berdua lengah kan balas Rosie kepada Rendi.

Perkataan mu ada benarnya juga Rosie jadi apa yang harus aku lakukan agar bisa melindungi mu!!!. Rendi mulai termenung memikirkan apa yang akan dia lakukan agar Rosie terlindungi dan baik-baik saja, namun di satu sisi Rosie dan Yasmin tercengang melihat Reaksi Rendi yang ingin melindungi Rosie, Rosie jadi malu sendiri sedangkan Yasmin hanya mendengus kesal, andai saja juga ada orang yang ingin melindunginya sama seperti Rosie.

Apa Akan Ada Hal Lain Yang Menanti Kita Setelah Ini!!! Yasmin sangat cemas dan khawatir kalau-kalau ia dan Rosie akan mengalami bahaya setelah ini. tidak apa-apa teman baikku aku akan melindungi mu balas Rosie kepada Yasmin. bukan masalah itu Rosie kita tidak bisa melawan mereka apalagi mereka adalah bawahan Serli!!!

"Apa katamu". darimana kau tau Yasmin kenapa kau bisa mengatakan hal itu balas Rosie kepada Yasmin,,, Jadi kau sudah tau yah! darimana kau tau??Rendi bertanya kepada Yasmin dan Yasmin menceritakan kejadian ia pada saat di bully oleh Yandi dan teman-teman nya namun Yasmin tidak tinggal diam dan membalas mereka dengan ayahnya dan Yandi mengatakan semuanya termasuk mengatakan bahwa ia disuruh oleh Serli.