Masih dengan keadaan Apartemen yang begitu hening dan gelap karena James yang sengaja tidak menyalakan lampunya. Laki-laki itu saat ini sedang tertidur tanpa mengganti pakaian dengan botol minuman yang masih berada dalam genggaman satu tangannya.
"Shil," lirihnya dengan kedua mata yang terpejam. "Kenapa kamu milih dia?"
Di sisi lain saat ini Yashelino sedang bersama Shil yang baru saja bangun dari tidurnya. Laki-laki itu tersenyum memandang seseorang yang berada di hadapannya saat ini dengan tangan yang melipat di dada.
"Kak Yashel, kamu belum pulang?" tanyanya dengan satu tangan yang saat ini menggenggam tangan laki-laki itu yang berada di samping. "Aku pikir Kakak pulang."
Yashelino yang mendengarnya pun langsung menghela nafas sebelum akhirnya berkata, "Pulang, kok, sebentar lagi."
Gadis tersebut merasa bersalah karena dirinya yang selalu mengekang laki-laki itu untuk terus bersamanya di sini sehingga ia kini menghela nafas dengan wajah yang ditekuk.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com