webnovel

Gita Cinta Gladys Dan Rahmat

Sinar matahari pagi merambat masuk dari balik tirai yang sedikit terbuka dan menerangi hampir seluruh ruangan. Lampu tidur disebelah masih menyala. Rasanya tidak ingin bangun dan memulai hari. Siapapun pasti ingin berlama lama bermalasan di kasur yang empuk dan wangi. Hhhmmm...sedetik kemudian mata Metta terbuka perlahan mencoba menyesuaikan dengan cahaya di ruangan. Namun sepertinya ada seseorang yang sedang duduk di depannya, bayangan seseorang dengan memakai setelan jas lengkap. Tunggu dulu, apakah itu seorang pria. Ia sedang duduk di sebuah kursi namun pandangannya menengok ke arah samping. Ia sedang melihat keluar. Tapi dia siapa?

Andromeda_Venus · Urban
Not enough ratings
381 Chs

324

Arkana Atmajaya mencoba bersembunyi dibalik beberapa orang pengunjung sambil matanya terus mengikuti arah Metta berjalan yang sedang ditarik oleh Gaara. ia sedang menghindari Fabian Haris yang terus memata-matai nya.

 

 

"Ngapain dia ngikutin aku terus?" gumam Arka dan msaih mencoab menyusup. Arka melihat Gaara membawa Metta masuk ke dalam lift dan pintu tertutup. Gaara terlihat memegang erat tangan Metta dan naik ke lantai atas. 

 

 

Setelah lolos dari Fabian dan pengawalnya, Arka mengikuti masuk ke dalam lift lain dan menekan tombol lantai lift Gaara berhenti. Ketika pintu terbuka Arkana mencoba mencari kemana Gaara membawa Metta.

 

 

"ini bukannya lantai presidential suite, apa dia bawa Metta ke kamar?" Arka masih bicara pada dirinya sendiri. Ia berjalan di koridor yang mengarahkan ke beberapa kamar presidential suite. Masalahnya adalah kini ia tidak tau Gaara membawa Metta kemana.

 

 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com