Melati yang tidak menemukan keberadaan Saga memutuskan untuk pulang. Dia pulang dengan perasaan cemas. Namun rasa cemas itu hilang di saat Tuan Muda memanggilnya.
"Melati!" seru Devano memanggil gadis itu.
Melati berjalan lesu menuju tuannya.
"Ada apa Tuan?" tanyanya tak semangat.
Devano merasa aneh juga melihatnya. "Kamu sakit?" tanyanya khawatir, tangannya terangkat ingin menyentuh dahi gadis itu, namun Melati keburu menghindar.
Pada kenyataannya, Devan tidak memberitahu kalau hanya mereka berdua yang tidak pergi ke rumah Kalysa. Berhubung mereka saja di rumah, Devano yang lapar meminta Melati untuk memasak.
Devano yang merasa ditolak kini kembali ketus, niatnya ingin baik saat Melati tak sehat malah tak jadi. "Eh dari mana aja lo?!" tegurnya.
"Rumah teman," balasnya malas.
"Oh. Kok cemberut gitu muka lo? Udah jelek, tambah jelek lagi," cibir Devano sembari duduk di meja makan. Melati masih malas untuk meladeni Devano yang suka mencari gara-gara dengannya itu.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com