"Mama, Papa, kalian langsung makan saja dulu, kami baru saja memasak untuk kalian berdua. Aku memasak menu baru Ma!" Aisyah dan Aldo saling menatap dan tersenyum lalu segera menuju ruang makan.
"Siapa yang memasak?" Aisyah mencium aroma makanan yang menggugah seleranya.
"Kakak Ma yang masak, tadi aku minta dibikinin mie dan Kakak sekalian memasak untuk makan malam." Aisyah dan Aldo kembali saling menatap. Kalau mereka melihat Cinta dan Devan seperti ini, mereka mengira keduanya masih kakak beradik bukan suami istri. Devan dan Cinta sama sekali tidak berubah, mereka tetap manja dan ceria. Siapa yang menyangka kalu keduanya kini adalah sepasang suami istri.
"Devan, Cinta, pa rencana kalian selanjutnya?" Aisyah bertanya kepada putra dan putrinya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com