78 Tumpuan Harapan

Lian Chengyu menatap tajam Yi Yun.

"Aku membutuhkan beberapa hari untuk pulih dan ketika itu terjadi, aku pastikan akan membalas dendam atas apa yang terjadi hari ini! Akan kubuat kau menderita!"

Tak menjadi persoalan, jika dia dikalahkan oleh seorang ahli seni bela diri. Tetapi ini, seseorang yang lebih lemah darinya membuatnya naik pitam dan melemahkan otoritasnya; karena saja dia sedang terluka, dia tidak bisa berbuat apa-apa. Bagaimana dia tidak marah?

"Yi Yun!" Lian Chengyu berkata dengan enggan. Namun, Lian Chengyu tahu bahwa dia tidak bisa melakukan apa pun. Jika dia bertarung dengan Yi Yun, bahkan jika dia menang, itu akan mempengaruhi peluangnya pada seleksi kerajaan yang akan berlangsung beberapa hari lagi, dan menurutnya peluang itu tidak patut dikorbankan demi bertarung dengan Yi Yun.

"Klan suku Lian-ku telah menderita selama ratusan tahun di Awan Padang Gurun. Nenek moyang kita makan akar rumput dan kulit pohon, ketika mereka perlahan-lahan mengembangkan klan kita menjadi seperti sekarang ini."

"Akhirnya, pada generasiku, aku telah berlatih seni bela diri selama satu dekade dan tidak pernah mengendur dalam melatih kekuatanku, bahkan dalam tahun-tahun kelaparan. Satu-satunya alasan adalah untuk membawa klan suku Lian keluar dari padang gurun dan pindah ke kota, membuat suku menjadi makmur!"

"Tapi sekarang ... Sama seperti aku yang telah menginvestasikan semua asetku untuk menyelamatkan suku, kamu datang ke sini untuk menyebarkan desas-desus, untuk menyihir orang-orang dan menuduhku. Apakah kamu ingin orang-orang dari klan suku Lian hidup dalam kesengsaraan selamanya?" Kata-kata Lian Chengyu menghujami Yi Yun, menciptakan perdebatan publik.

Lian Chengyu dan Yi Yun terjebak pada argumen mereka sendiri.

Yi Yun berkata bahwa Lian Chengyu telah menyebabkan kematian orang-orang yang memurnikan tulang binatang buas perusak karena beracun, sementara Lian Chengyu berkata Yi Yun menuduhnya! Kedua belah pihak saling bertentangan satu sama lain!

Namun, dalam debat ini, orang-orang pasti lebih percaya pada Lian Chengyu; karena Lian Chengyu memiliki posisi yang sangat tinggi di klan suku Lian, sementara Yi Yun hanyalah seorang anak kecil.

Mendengar pidato Lian Chengyu, Yi Yun bisa menebak sentimen dari penduduk suku, dan rasanya seperti mengingat sebuah dongeng dari Bumi.

Selama periode primitif, sekelompok manusia gua menyembah bayangan. Bayangan itu bisa tumbuh lebih besar dan lebih kecil. Bayangan itu tampak seperti dewa, sehingga manusia gua akan menyembah bayangan setiap hari.

Namun, ada seorang manusia gua yang cerdas tidak percaya pada 'Tuhan' yang demikian. Suatu hari dia berhasil mendaki ke puncak gua dengan susah payah. Kemudian dia menyadari bahwa dewa yang disembah oleh orang-orang hanyalah bayangan sebuah batu yang diproyeksikan oleh sinar matahari.

Manusia gua yang cerdas memberi tahu sukunya, ia tidak ingin mereka menyembah bayangan itu karena itu hanyalah bayangan batu dan bukan dewa.

Pada akhirnya, tidak ada yang percaya manusia gua yang cerdas, tetapi mereka menjadi takut. Manusia gua yang cerdas akhirnya dibakar di tiang pancang karena penistaannya terhadap dewa. Setelah itu, manusia gua terus menyembah bayangan batu.

Yi Yun merasa bahwa situasinya saat ini persis seperti dongeng tersebut.

Dirinya adalah manusia gua yang cerdas itu, sementara Lian Chengyu adalah bayangan tersebut.

Lian Chengyu yang saat ini mencoba menyelamatkan suku, telah memutus semua jalan mundur dan telah berhasil "menerobos" ke level Darah Ungu, adalah dewa di klan suku Lian!

Semua orang, baik itu eselon atas klan suku Lian, anggota kamp persiapan ksatria, atau rakyat jelata, semua menaruh harapan mereka pada Lian Chengyu. Berharap dia akan membawa perubahan untuk suku, memimpin mereka keluar dari kemiskinan dan kelaparan.

Orang yang hidup dalam kesusahan cenderung beragama. Mereka membutuhkan dukungan emosional, yang memungkinkan mereka melarikan diri dari kenyataan dan meyakini masa depan yang lebih cerah. Hanya dengan begitu, akankah mereka memiliki keberanian untuk bertahan hidup?

Adapun Lian Chengyu, dengan pasti dia mengambil tempat itu. Dia adalah pemimpin suku dan idola bagi banyak pemuda di suku itu. Dia adalah kekasih impian yang sempurna di hati semua gadis.

Selama Lian Chengyu bisa lolos seleksi Kerajaan, ia akan menjadi penyelamat klan suku Lian!

Adapun Yi Yun, dia hanya seorang anak berusia dua belas tahun. Dia tidak memiliki martabat yang tinggi atau otoritas, sehingga sulit baginya untuk menggulingkan Lian Chengyu.

Selain itu, Yi Yun tidak punya bukti. Bahkan jika dia memilikinya, kemungkinan tidak akan ada yang percaya padanya. Karena jika Lian Chengyu digulingkan, itu sama saja dengan menghancurkan harapan spiritual orang miskin, mengatakan kepada mereka bahwa mereka akan hidup selamanya dalam kegelapan. Siapa yang akan membiarkan itu terjadi?

Jika Yi Yun tidak melumpuhkan Zhao Tiezhu dan menggunakan kekuatannya hanya untuk bertahan, dia akan dibakar di tiang pancang oleh kerumunan orang yang marah seperti kisah manusia gua yang cerdas itu.

Melihat bahwa orang-orang dengan jelas berpihak padanya, Lian Chengyu merasa senang. Satu-satunya hal yang mengganggunya, bahkan dengan dukungan orang-orang, dia masih tidak bisa berbuat apa-apa pada Yi Yun.

"Yi Yun, kuakui kamu jenius, dan bakat seni bela dirimu mendapat pengakuan. Mungkin itu adalah peristiwa kebetulan yang memungkinkan kamu untuk sampai ke tahap ini!"

Lian Chengyu menekankan kata kebetulan, karena dia sangat iri pada Yi Yun. Apa yang membuat Yi Yun berhak atas peristiwa kebetulan, dan kenapa bukan dirinya?

Meskipun dia cemburu, Lian Chengyu harus bertindak seolah-olah peristiwa kebetulan untuk meningkatkan kekuatan tidak berbanding lurus dengan kekuatan sejati seseorang. Lian Chengyu ingin menyampaikan, bahwa Yi Yun dapat mencapai tahap ini melalui jalan pintas, sedangkan dirinya melalui kerja keras menggunakan kekuatan sendiri untuk mendapatkannya.

Makna tersirat yang disampaikan Lian Chengyu dengan cepat dipahami oleh kaki tangannya. Mereka berkata, "Tidak heran. Anak ini bisa mengalahkan Zhao Tiezhu, itu karena dia mengambil jalan pintas!"

"Dia mungkin telah memakan beberapa harta berharga, tapi yang aku dengar dengan harta berharga ini, meskipun itu bisa dengan cepat meningkatkan kekuatanmu, dasar seni bela dirimu akan goyah, dan pada akhirnya kamu akan menemui hambatan. Ini seperti menaruh harapan yang keliru untuk membantu pertumbuhan sebuah bibit yang tak bisa bertumbuh!"

Para antek memberikan pandangan pengertian, tentu saja, bos mereka adalah yang terkuat, ada pun kekuatan Yi Yun, itu hanya berumur pendek. Selain itu, Yi Yun tidak begitu kuat, dia hanya mengalahkan Zhao Tiezhu, dan itu tidak masuk hitungan.

Kerumunan terpengaruh dengan alasan logis yang diutarakan para antek. Ini adalah satu-satunya cara mereka bisa memahami bagaimana kekuatan Yi Yun telah meningkat dengan pesat.

Lian Chengyu melanjutkan, "Untuk bisa mencapai tahap ini, memang tidak mudah. ​​Aku akan memaafkanmu, jadi kamu harus bergandengan tangan denganku, bekerja keras bersama untuk membuat klan suku Lian makmur!"

Lian Chengyu mengatakannya dengan bermartabat.

Antek Lian Chengyu dan para penggemar yang mengidolakannya di kerumunan mulai bersorak.

"Tuan Muda Lian memahami prinsip-prinsip hal yang benar dan yang salah, suku kita sungguh beruntung memilikinya!" Beberapa orang bertepuk tangan dan berteriak kegirangan.

"Tuan Muda Lian sangat murah hati, Yi Yun mendiskreditkan Tuan Muda Lian, namun Tuan Muda Lian tidak menyalahkannya, ia bahkan ingin menempatkan Yi Yun di posisi penting. Jika Yi Yun mengetahui suatu hal lebih baik, dia seharusnya membantu Tuan Muda Lian."

Pembicaraan di kalangan bawah dapat dengan mudah dipengaruhi, terlebih lagi, perkataan para antek benar-benar masuk akal.

Lagipula, Lian Chengyu telah menerobos ke level Darah Ungu, jadi dia dapat dipastikan lolos seleksi Kerajaan.

Adapun Yi Yun, meskipun bakatnya tampak bagus, dia belum lama berlatih seni bela diri dan mendapatkan kekuatan seperti itu secara kebetulan saja. Dia kira-kira berada di level ketiga Darah Fana, jadi tidak mungkin baginya untuk lolos bahkan jika dia berpartisipasi dalam seleksi Kerajaan.

Di masa depan ketika Yi Yun tumbuh dewasa, jika dia bersedia membantu Lian Chengyu, dia akan sangat membantu Lian Chengyu, memungkinkan klan suku Lian untuk lepas landas.

Ini adalah pikiran orang banyak, namun, Lian Chengyu dan Yi Yun tidak memiliki pemikiran seperti itu ...