79 Kedatangan Duta Besar Seleksi Kerajaan

Yi Yun mengabaikan komentar anggota suku dan kaki tangan Lian Chengyu. Dia terkejut bahwa Lian Chengyu tidak menyerangnya untuk meluruskan fitnah jahat yang dialamatkan pada dirinya. Apa yang menjadi alasannya?

Yi Yun memperhatikan bahwa Lian Chengyu tampak pucat. Mungkinkah dia mengalami krisis Kundalini, yang membuatnya terluka?

Namun, jika Lian Chengyu tidak bertindak, masih ada Yao Yuan!

Yi Yun tidak tahu alasan mengapa Lian Chengyu tidak bertindak, dan dia mengabaikan keraguan orang-orang.

Sebenarnya, situasi dimana Lian Chengyu tidak bertindak hari ini tepat bagi Yi Yun. Kekuatannya telah meningkat secara berlipat-lipat dalam waktu singkat, jadi tepat pada waktunya nanti, kekuatannya akan melebihi Lian Chengyu. Ketika tiba saatnya untuk adu jotos, tidak ada alasan untuk takut pada Lian Chengyu, Yi Yun akan menang telak. Bahkan jika Yao Yuan turun tangan, Yi Yun tidak perlu takut!

Penampilan Yi Yun hari ini hanya untuk mendapatkan tempat, agar bisa mengikuti seleksi kerajaan. Itu sudah cukup untuk mencapai tujuan tersebut.

"Tuan Muda Lian, Anda bilang supaya saya bergabung dengan Anda untuk membuat klan suku Lian makmur. Jika demikian, apakah Anda berencana menyertakan saya dalam seleksi kerajaan?" Yi Yun bertanya dengan senyum tipis. Lian Chengyu mengerutkan kening. Dia sadar bahwa dia tidak punya alasan menolak dan tidak masuk akal juga untuk menolaknya secara terbuka. Jin Long Wei akan berada di sini pada hari berikutnya, dan Yi Yun telah membuktikan kekuatannya di depan suku.

Tujuan Jin Long Wei mengadakan seleksi kerajaan adalah untuk memilih yang kuat, siapa pun yang kuat atau memiliki bakat akan direkrut. Mereka pasti akan menerima keikutsertaan Yi Yun, karena yang harus dia lakukan adalah menunjukkan kekuatannya di depan duta besar Jin Long Wei. Lian Chengyu tidak memiliki kuasa untuk memutuskan siapa yang akan berpartisipasi dalam seleksi kerajaan, karena bukan klan suku Lian yang mengaturnya.

"Tentu saja! Tapi Yi Yun, masa pengolahan kekuatanmu cukup singkat. Aku hanya mengizinkanmu berpartisipasi dalam seleksi Kerajaan, sehingga kamu dapat memperluas wawasanmu. Pengalaman itu akan membantu pertumbuhanmu di masa depan."

"Kamu mungkin tidak tahu, betapa sulitnya seleksi kerajaan. Di daerah yang membentang beberapa ribu kilometer, dari semua suku di wilayah ini, hanya dua puluh orang yang akan dipilih! Di antara dua puluh orang itu, sekitar tiga perempat dari mereka berasal dari klan suku Tao, yang merupakan suku terbesar di negeri ini!"

Klan suku Tao memiliki rakyat dan sumber daya; Tulang binatang buas perusak dari Ular Piton Es milik Lian Chengyu diperoleh dari klan suku Tao!

Selain sumber daya, beasiswa dari klan suku Tao sangat terkemuka. Elite dari generasi muda klan suku Tao berada di bawah pengawasan Ksatria Darah Ungu yang berada di tahap tengah, tahap akhir atau bahkan tahap puncak. Mereka bahkan memiliki warisan teknik mengolah kekuatan. Bagaimana mungkin sebuah suku kecil bersaing dengan klan suku Tao?

Karena itu, dengan kuota hanya dua puluh orang, tempat yang tersisa untuk suku-suku kecil itu hanya tiga atau empat orang! Memilih tiga atau empat orang dari puluhan suku kecil adalah rasio yang menyedihkan!

Lian Chengyu melanjutkan, "Klan suku Tao sangat besar, populasi mereka ratusan kali lebih besar dari klan suku Lian kita! Beberapa elite muda dari klan suku Tao bahkan telah mencapai level Darah Ungu! Terutama tiga tuan muda dari suku Tao, mereka sangat terkenal! Kita sebagai orang yang terlahir di suku kecil, tak mungkin bersaing dengan mereka. Adapun seleksi kerajaan, kamu bisa melupakannya jika kamu belum mencapai level kelima Darah Fana, level Pengumpul Qi."

Bahkan Lian Chengyu, yang gagal menerobos ke level Darah Ungu, menghadapi banyak tekanan.

Tidak mungkin seseorang dengan level Darah Fana bersaing dengan seseorang dari level Darah Ungu. Mereka hanya bisa bersaing dengan orang-orang yang berada di level Darah Fana. Dan tergolong tiket masuk biasa saja bagi seseorang yang baru mencapai level kelima Darah Fana.

"Ketika aku lolos seleksi, aku akan membantumu. Jika pencapaianmu tinggi, itu merupakan hal yang baik untuk suku." Lian Chengyu mengatakannya dengan sangat enggan. Sebenarnya dia tidak ingin Yi Yun berpartisipasi dalam seleksi kerajaan, karena selama seleksi itu dia tidak bisa menyerang Yi Yun.

Juga, pertumbuhan Yi Yun terlalu cepat, bahkan Yi Yun beruntung telah mendapatkan kekuatannya dari beberapa harta yang berharga. Pertumbuhannya sangat cepat, sehingga mengkhawatirkan Lian Chengyu. Lian Chengyu tidak suka hal-hal yang berada di luar kendalinya. Lian Chengyu ingin menyingkirkan Yi Yun sesegera mungkin, terutama saat Yi Yun dalam kondisi tidak siap. Lian Chengyu masih mencemaskan harta berharga yang melindungi kehidupan Yi Yun.

Membunuh Yi Yun, berarti harta itu akan menjadi miliknya!

"Kalau begitu, aku akan berterima kasih pada Tuan Muda Lian atas 'bimbingan' nya!" Yi Yun menekankan kata 'bimbingan' dengan sedikit sarkasme.

"Tapi, Tuan Muda Lian, Anda terlihat tidak sehat. Apakah Anda sedang tidak enak badan?" Sambil mengatakan itu, Yi Yun berjalan ke depan beberapa langkah.

Lian Chengyu merasa gusar. Yi Yun curiga bahwa Lian Chengyu terluka!

"Instruktur Yao!" Lian Chengyu berteriak dengan marah.

Yao Yuan menghela nafas dan mengirimkan kata-kata ke telinga Yi Yun tanpa suara, "Adik kecil, aku tidak akan melawanmu hari ini. Itu karena aku menghormatimu sebagai seorang ksatria muda, apakah harus serumit itu?"

Kata-kata Yao Yuan membuat Yi Yun berhenti. Dia tidak tahu bagaimana cara mengirimkan kata-kata tanpa suara, jadi dia hanya bisa memandangi Yao Yuan dan menangkupkan tinjunya.

Itulah alasan mengapa Yao Yuan tidak bergerak. Meskipun Yao Yuan adalah salah satu orang yang berkuasa di klan suku Lian, dia berjiwa ksatria dan tidak mau terlibat dalam tindakan keji Lian Chengyu.

"Instruktur Yao benar, saya mengucapkan terima kasih karena saya sangat mengagumi Instruktur Yao. Saya pamit duluan. Sampai jumpa besok siang!"

Kata-kata Yi Yun sopan kepada Yao Yuan. Sebenarnya, Yao Yuan adalah guru pertama bagi Yi Yun. Dia telah mengajarinya teknik mengolah kekuatan yang paling dasar "Tinju Rusuk Naga Bertulang Harimau", meskipun Yi Yun mempelajarinya secara diam-diam.

Setelah mengucapkan kata-kata itu, Yi Yun menyelinap ke dalam kerumunan dan menuju Gunung Herbal Suku Lian.

Dia mengkhawatirkan keselamatan Jiang Xiaorou, jadi dia menyembunyikan lokasi rumah pohon. Dia berencana untuk terjun ke Sungai Timur dari jurang Gunung Herbal, dan mengikuti arus hingga ke air terjun. Dengan demikian, tidak ada yang bisa menebak di mana dia tinggal.

...

Pagi berikutnya, Yi Yun membuka matanya saat dia selesai bermeditasi.

Hari itu akhirnya tiba. Hari ini, duta besar Jin Long Wei akan datang ke klan suku Lian untuk membawa mereka ke seleksi kerajaan!

"Yun, lakukan yang terbaik, tapi jangan memaksakan diri. Kamu masih muda dan masih punya banyak waktu di masa depanmu. Hari-hari kita akan menjadi lebih baik dan semakin membaik, jadi jangan melakukan sesuatu karena dendam, seperti bertindak berdasarkan hasrat hati..."

"Aku mengerti, Kak Xiaorou."

Mengetahui itu adalah hari kepergian Yi Yun, Jiang Xiaorou telah menasihati Yi Yun. Mendengar kata-kata yang mengharukan ini dia berkata, "Kak Xiaorou, kamu akan sendirian di hari-hari mendatang. Aku sudah menyiapkan semua makanan untukmu. Jangan berkeliaran."

Yi Yun sudah menduga bahwa dia tidak bisa membawa serta Jiang Xiaorou ke klan suku Tao untuk menghadiri seleksi kerajaan. Dia hanya peserta yang tidak penting dan dia harus duduk di salah satu tunggangan yang dimiliki Jin Long Wei. Mustahil baginya untuk membawa serta seseorang.

Untungnya belakang gunung klan suku Lian sangat luas. Untuk menyembunyikan Jiang Xiaorou menjadi mudah. Lian Chengyu juga akan meninggalkan klan suku Lian untuk berpartisipasi dalam seleksi kerajaan, karena itu pikiran Yi Yun tenang. Selama Jiang Xiaorou bersembunyi, belakang gunung sangat aman karena tidak ada binatang buas di sana.

Akhirnya, sebagai tindakan perlindungan terakhir, Yi Yun memberikan jimat pelindung yang diberikan oleh Pak Tua Su kepada Jiang Xiaorou. Yaitu kertas kuning compang-camping yang mirip dengan tisu toilet, yang disimpan oleh Yi Yun selama ini. Satu-satunya harapannya adalah bahwa Pak Tua Su tidak mengerjai dia.

Si bodoh tua itu sangat jahat, jika dia membuat lelucon menggunakan benda untuk bertahan hidup.

Yi Yun pergi. Dia seperti kijang lincah, dan bergerak menuju klan suku Lian dengan kecepatan tinggi!

Ketika Yi Yun tiba di klan suku Lian, seluruh petinggi klan suku Lian tengah menyambut duta besar Jin Long Wei, yang datang tepat waktu pada siang hari.

Dia adalah pria besar dengan kulit hitam pucat. Mengendarai tunggangan standar Jin Long Wei, dia tiba di klan suku Lian dengan aura memerintah.

"Siapa yang akan berpartisipasi dalam seleksi kerajaan?"

Kata-kata duta besar ini pendek dan enak didengar, diucapkan dengan nada tegas.

Sepuluh orang, termasuk Yi Yun dan Lian Chengyu, melangkah maju.

"Ayo, naik!" Duta Besar melambaikan tangannya untuk memangkas waktu. Dengan demikian, sepuluh orang kandidat menunggangi tunggangan duta besar.

Meskipun tunggangan itu tinggi, dengan sepuluh orang di atasnya, tunggangan itu menjadi penuh berdesakan. Duta Besar Jin Long Wei duduk di punggung binatang yang luas itu, sementara yang lain duduk di samping, bahu mereka saling bersentuhan.

Tentu saja, Lian Chengyu diberi ruang gerak yang lebih leluasa oleh delapan anggota lain dari kamp persiapan ksatria. Sebagai antek, mereka perlu memastikan bahwa tuan mereka nyaman. Itu adalah tugas seorang antek.

Dengan ruang gerak yang terbatas, Lian Chengyu menikmati keleluasaan ruang geraknya, sedangkan ruang gerak Yi Yun tentu saja sempit. Dia terjepit di tengah dua pria, tapi Yi Yun tidak terganggu oleh hal demikian.