Prolog 3

Saat kami berdua sampai di parkiran, aku segera menaiki motorku dan pergi dari gedung kantor, saat dalam perjalanan pulang, aku terus saja memikirkan apa yang aku baca dari layar ponselku sebelumnya,

..

[Anda telah berhasil menyelesaikan "Uji Coba" apakah anda ingin mencoba mode yang lebih NYATA]

Sebuah pop-up dengan tulisan aneh muncul, dan saat melihat tulisan itu, aku tidak bisa mengerti apa yang dimaksudkan, karena, 1 juta dunia sudah aku hancurkan didalam game ini, dan game itu berkata bahwa apa yang aku lakukan itu baru "Uji Coba"? itu tidak masuk akal dipikiranku, karena jika Stage Boss terakhirnya saja sesulit itu padahal hanya sebuah uji coba, bagaimana caranya aku bisa menyelesaikan sebuah permainan nyatanya yang bahkan aku tidak tau sesulit apa itu.

Saat sedang memikirkan hal itu, sebuah mobil minibus tiba-tiba mengeluarkan klakson yang cukup kencang, dan membuatku terkejut karena itu, mendengar suara klakson sebesar itu membuat diriku terkejut dan nyaris terjatuh dari motorku, untung saja, aku berhasil mengendalikan motorku dan tetap aman di tempat ini,

'Indra, kau harus fokus, jika kau tidak fokus, akan banyak masalah yang akan muncul nantinya, dan proyek perusahaan akan hancur jika kau mengalami kecelakaan'

Aku mengelengkan kepalaku dan berusaha berkonsentrasi dalam berkendara hingga sampai dirumah.

...

Sesampainya dirumah, aku langsung membuka kulkas dan mengeluarkan sebuah makanan beku dari kulkas dan meletakkan makanan itu ke dalam Oven dan pergi mandi saat makanan sedang dihangatkan,

Setelah selesai mandi, aku menikmati makananku, dan membuka ponselku lagi untuk melihat pesan dari boss untuk pekerjaan besok, namun saat ponsel ku buka, apa yang aku lihat adalah hal yang sama, disana, masih tertera sebuah pop-up dari game [Dungeon Maker]

"Tunggu, kenapa aku masih didalam game? bukankah sebelumnya aku menutup aplikasi sebelum menguncinya? tapi kenapa aku masih didalam game?"

Aku terus mencoba untuk mengeluarkan aplikasi itu dan pergi ke layar utama ponselku, namun itu tidak bisa, semua itu percuma, aku merasa seperti semua tombol yang ada di ponselku tidak bisa digunakan dan ponselku mengalami Hang karena game ini, namun saat aku mencoba mematikan paksa ponselku dengan cara mencabut batre tanam yang ada didalam ponselku,

Saat aku sudah berhasil mencabut batre ponselku, apa yang aku lihat adalah hal yang tidak pernah aku pikirkan selama ini.

"Kenapa, kenapa ponsel ini tetap menyala walau sudah aku cabut batrenya?"

Sebuah hal yang mustahil terjadi, ketika sebuah benda elektronik kehilangan hubungan arus listrik atau arus tenaga, seharusnya benda itu akan mati dan tidak bisa digunakan, tapi ponsel ini, kenapa ponsel ini tetap aktif walau aku sudah mencabutnya.

Aku merasakan perasaan dingin di punggungku dan mencoba menekan tombol [Ya] yang ada disana.

Saat aku menekannya, sebuah pop-up lainnya muncul.

[Begitu ya, akhirnya kamu menjawab pertanyaanku, jadi, ayo kita mulai]

Melihat pop-up itu, aku merasakan perasaan mengerikan yang nyata dan layar ponselku mengeluarkan cahaya yang sangat terang dari ponselku hingga membuat cahaya itu memenuhi seluruh penglihatanku.

***

Saat aku membuka mataku, aku berada disebuah ruangan putih yang aneh, ruangan ini terasa seperti sebuah kubus putih namun, setiap kali aku melihat sekeliling, aku merasa aku bisa berjalan lurus terus kedepan tanpa menemukan ujung dari ruangan itu,

Saat aku ingin pergi dari tempat itu, sebuah lingkaran ungu muncul didepanku, dan sesaat kemudian, sosok wanita muncul dengan pakaian khas dewi yunani muncul dari dalam lingkarang ungu itu,

Aku yang melihat sosok wanita itu muncul dari dalam lingkaran menunjukkan wajah bodoh dan hanya bisa terdiam karena tidak mengerti dengan apa yang terjadi kepada diriku saat ini,

Wanita yang keluar dari lingkaran ungu itu membuka mulutnya dab berkata "Selamat datang, manusia dari Bumi, dan selamat atas keberhasilan menyelesaikan permainan "Uji Coba" yang aku buat, dan seperti apa yang kamu baca sebelumnya, aku disini mengundangmu ke tempat dimana "Tantangan Terakhir" berada"

Aku yang mendengarkan perkataan wanita didepanku sedikit ragu dan berkata "Sebelum itu, kamu itu apa? yah, aku sedikit tidak mengerti dengan apa yang terjadi saat ini, jika memang aku menerima tantangan terakhirnya, kenapa aku dibawa ke tempat aneh ini"

"Pfftt"

Wanita yang mendengar perkataanku mengeluarkan suara meledek dan langsung melanjutkan

"Ahh maafkan aku, aku tidak bermaksud meledek dirimu, tapi aku hanya sedikit merasa lucu karena apa yang kamu katakan, kamu bukan dibawa, tapi kamu aku pindahkan ke dunia ini, karena misi terakhirmu adalah menjadi sosok yang akan menghancurkan dunia ini sama seperti apa yang telah kamu lakukan didalam game yang aku ciptakan"

"Tunggu, melakukan hal yang sama? apa maksudmu aku harus menghancurkan 1 juta dunia?" jawabku

Wanita itu menatap kosong dengan apa yang aku katakan dan langsung tertawa lepas setelah beberapa saat terdiam

"Fuhahahahaha, kamu lucu, sungguh, kamu sungguh lucu, astaga, aku tidak pernah menyangka akan mendapatkan manusia dengan pemikiran unik seperti mu, huuu,,, hahaha, huuuu,,, maaf,maaf, aku tidak bisa, hahaha huuu, tenang aku harus tenang,... Baiklah, aku akan jelaskan tugasmu didunia ini, seperti apa yang kamu dengar tadi, kamu akan menjadi sosok yang akan menghancurkan dunia ini, sama seperti apa yang kamu lakukan dengan cara menciptakan koloni monster didalam dungeon, dan seperti apa yang kamu lakukan saat pertama kali kamu mainkan game itu, kamu hanya akan mendapatkan dungeon tingkat G, dengan 2 ruangan saja, ya itu hanya memiliki 2 ruangan, namun saat kamu berhasil membunuh orang-orang yang masuk kedalam dungeonmu, kamu akan mendapatkan sebuah poin yang dapat kamu gunakan untuk meningkatkan dungeonmu, atau mendapatkan monster melalui proses pemanggilan secara random, dan sama seperti apa yang kamu mainkan sebelumnya, saat kamu mencoba melakukan pemanggilan monster, kamu akan mendapatkan 3 pilihan monster, dan untuk jebakan sama seperti sebelumnya juga, intinya apa yang akan kamu lakukan sama seperti apa yang kamu lakukan, bedanya, kamu hanya mengulang segalanya dari awal, hanya itu saja, apa ada yang ingin kamu tanyakan?"

Aku mendengarkan perkataan dari wanita itu dan berkata "Bagaimana dengan World Rune yang aku dapatkan didalam game? apa itu tetap menjadi milikku?"

"Ahh aku tau kemana arah kamu ingin katakan, dan jawabannya adalah tidak, kamu pasti mengingkan World Rune "God of All Trade" kan? tentu saja aku akan menolak perkataanmu itu, apa ada lagi?" jawab wanita itu

"Bagaimana dengan monster yang sudah aku kumpulkan?" tanyaku

"Seperti apa yang aku katakan, mengulang" wanita

"Tidak, tidak, kamu ingin mengatakan bahwa aku harus bermain dari 0 didalam tantangan terakhir tanpa adanya bantuan dari kalian? apa kalian pikir aku bodoh?"

Wanita itu menatapku dengan serius saat aku mengatakan apa yang ada dipikiranku.