101 Kota Bangkalan

Keseluruhan perang di pinggir pantai kota Bangkalan berlangsung kurang lebih satu jam. Ketika seluruh kepiting mutasi mulai tidak terlihat lagi, langit sudah gelap.

Malam hari datang dan diikuti dengan para tentara membawa mayat korban ke pinggiran kota. Lebih dari seratus orang meninggal pada pertarungan itu. Tragisnya sebagian besar korban tidak memiliki keluarga yang menangisi mereka. Hanya sedikit air mata tertuang. Saat ini kurang dari sepersepuluh penduduk Surabaya dan Madura yang selamat melewati musibah sejak mulainya akhir jaman.

Tubuh tubuh korban itu dibersihkan oleh rekan rekan mereka, obor menyala mengisi malam dan seluruh mayat dibakar. Penguburan massal sederhana ini sudah menjadi sangat sering sehingga orang orang yang menghadiri pemakaman seperti ini menjadi terbiasa. Sebagian besar dari mereka sduah cukup dengan bersyukur mereka telah berhasil menghindar dari kematian satu hari lagi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter