Rainer tidak bergerak, hatinya jelas senang mendapat jawaban penerimaan dari Gaea, namun yang menahannya untuk memeluk dan merasakan bibir pink itu lagi adalah raut wajah Gaea yang terkesan sedih seakan itu hal yang dipaksakan. Sejauh apa pun ia mau menjadi kekasih jika dari sebuah paksaan apa artinya? Jadi mempertanyakan, "Kau yakin?"
Rainer mengamati Gaea menggaruk lengannya sesuatu yang dihapalnya bila wanita itu tengah gugup, membuat rasa bahagianya turun mengetahui bahwa itu bukanlah murni kemauan Gaea.
Gaea mendekat dan memeluk Rainer, menempelkan telinganya tepat dimana degub jantung pria itu berada, mendengarkannya, "Aku sungguh-sungguh padamu. Aku mau mencoba memberi kesempatan pada kita."
Tidak perlu waktu lama, Rainer membalas memeluk Gaea bila itu alasan sesungguhnya ia dapat menerimanya dengan senang hati, "Aku yakinkan kau takkan meninggalkan aku."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com