webnovel

Time Of Our Life

Hari ini mereka semua berkumpul di ruang latihan seperti yang biasa mereka lakukan dan kali ini Dowoon juga ikut bergabung dengan mereka. Ia telah mencoba drum set yang sudah ada itu dan mendapati bahwa benda itu tidak sebaik yang ia harapkan.

Dowoon membuat mereka kagum tatkala jasa pengantar barang sampai ke ruang latihan dengan membawa dua tom-tom dan dua buah symbal.

Dowoon kemudian segera merakit drum set itu, lalu mencobanya, dan tersenyum puas dengan drum set itu.

"Jadi, apa kalian akan ikut festival itu?" tanya Dowoon yang sudah mendengar hal itu dari Young K.

"Apa kau mau ikut?" Seungjin balik bertanya.

"Jika memang harus. Lagipula, masa-masa SMA adalah masa yang tepat untuk mencoba hal-hal baru yang positif." jawab Dowoon santai.

"Aku setuju!" sahut Young K bersemangat.

"Jika kemarin kita menolak karena kita bukan band dan tidak mempunyai drummer, berarti sekarang kita harus berani mencoba karena kita sudah punya Dowoon." lanjutnya lagi.

"Baiklah! Tapi karena aku hanya bisa bermain drum, siapa vokalisnya?" tanya Dowoon akhirnya.

"Aku." jawab Jae, Seungjin, Wonpil, dan Young K bersamaan.

Dowoon terkejut dan merasa bingung, begitu juga dengan yang lain. Mereka saling menatap.

"Aku tetap bisa bernyanyi sambil bermain keyboard. Kalian tidak udah khawatir." kata Wonpil meyakinkan.

"Tapi aku juga bisa melakukannya sambil bermain bass." sergah Young K.

"Dan kami juga ingin melakukannya." tambah Seungjin.

"Apakah mungkin?" gumam Jae yang mulai bingung dan ragu.

"Mengapa tidak Snow saja?" tanya Dowoon lagi.

Semua orang langsung berbalik dan menatap Snow yang sedang asyik membaca buku.

"Tidak, terima kasih. Maaf. Tapi aku tidak bernyanyi." tanggapnya tak acuh.

"Lagipula kalian bisa membagi bagian dalam lagu, jika kalian berempat akan bernyanyi. Itu terasa cukup menguntungkan, mengingat kalian akan terus bermain alat musik sambil bernyanyi." tambahnya lagi.

Seketika senyum Young K merekah mendengar jawaban sederhana Snow, begitu juga mereka yang lain

"Kalian akan bernyanyi seperti boygroup pada umumnya yang berbagi bagian dalam lagu." lanjutnya lagi.

"Astaga, salju! Kau pintar sekali!" tanggap Wonpil.

Like it? You may want to add this book to your library!

If you have some idea about my story,

please be free to comment it and let me know.

*ps: your power stone will be refill every 24 hours,

so spare me one of them, please.

Thank You xoxo.

Weird_Unicorncreators' thoughts