webnovel

Cute Alligators

Mengisahkan 3 jagoan yang menamai diri mereka sebagai Cute Alligators yang terdiri dari Patria si ahli kickboxing, alim dan baik hati, Juju si ahli karate playboy dan wibu akut, dan terakhir Prof. Wans si jenius yang memilki IQ diatas 160 dan memilki kemampuan meracik ramuan yang bisa menambah kekuatan kedua sahabatnya. Mereka selalu kompak dan solid dalam menghadapi musuh mereka yaitu Kill Rabbits. Namun pada suatu ketika kekompakan mereka mulai goyah karna kehadiran wanita cantik yang mampu membuat mereka jatuh cinta, wanita itu bernama Queen Salsa, yang memilki nama asli Marpuah Bolecuria. Dia adalah wanita jahat bertompel suruhan dari geng Kill Rabbits untuk menggoda para member Cute Alligators. Kill Rabbits sendiri terdiri dari Didi Blue, sebagai ketua geng dan memiliki kekuatan aneh yang berasal dari planet Neptunus, Qimons adalah member kedua yang memiliki kekuatan tentakel yang bearsal dari mutasi gen gurita, dan kekuatan mereka didukung oleh Prof. Rudolf yang seorang ilmuan handal namun memilkii kelemahan yang parah, yaitu paling tidak bisa melihat wanita cantik dan seksi. Lalu mampukah Cute Alligators melawan Kill Rabbits? Yuk simak kelanjutannya disini.

Eva_Fingers · Fantasy
Not enough ratings
373 Chs

Awas Kena Apes!

Krik... krik... krik....

Hwuk! Hwuk!

Terdengar suara jangkrik yang bersahut-sahutan dengan suara burung hantu.

 

Jam menunjukkan pukul 00: 00, Rudolf baru saja pulang dengan langkah gontai.

Wajah berminyak, kusam, buluk, dekil, sampai melebihi Marpuah.

Rudolf mengetuk pintu rumahnya dengan tenaga yang masih tersisa.

 

Tok! Tok! Tok!

"Mons! Di!" panggil Rudolf kepada dua adiknya.

Tapi tak ada yang menyahuti panggilannya, mungkin saja kedua adiknya sudah tertidur di dalam.

 

Tok! Tok! Tok!

Rudolf mencoba mengetuk pintu rumahnya sekali lagi.

 

Ceklek!

Akhirnya Qimons membuka pintu itu.

"Hoam! Siapa sih?" ujar Qimons sambil menguap dan dengan kedua mata yang masih lengket.

"Awas, gue mau masuk!" ujar Rudolf.

Lalu Qimons membuka matanya dengan lebar setelah mendengar teriakan kakaknya itu.

 

"HAH, SETAN!" teriak Qimons sambil menutup pintunya.

Jegler!

 

"Woy, si Kampret! Kenapa pintunya malah di tutup lagi?!" teriak Rudolf yang kesal.

 

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com