webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Urban
Not enough ratings
1020 Chs

III-134. Lenguhan

"Susi," ini suara Aruna. Susi paham kode ini, ajudan tersebut menunduk sejenak lalu menuju pintu dan menutupnya rapat.

"Beri aku ciumanmu Aruna," perempuan yang terpanggil namanya, memandang damai wajah suaminya.

Lelaki yang duduk di tepian ranjang dan menghamburkan pelukannya untuk sang istri mendapati belaian pada rambut kecokelatan miliknya. Menyusupkan jari-jari mungil di sela-sela rambut dengan gerakan ber- ritme lambat ialah keahlian Aruna.

Cara memuja lelaki ala perempuan ini benar-benar membuat mata biru membeku. Mahendra menarik wajahnya, membuat jarak supaya ia bisa melihat mata Aruna.

Mata perempuan menatap berbinar sebelum memberi denyutan pada bibir bawah suaminya. Mahendra serta merta lupa luapan rasa marah yang tadi bergemuruh di dada, membakar hati.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com