"Kenapa kosong?" tanya Nazwa tampak heran.
Mereka semua yang melihat leptop yang berada di hadapannya tampak terbelalak. Isi rekaman cctv tiga hari lalu tampak kosong dan tak ada rekamannya.
Pegawai yang bertugas beralasan bahwa pada saat itu ia lupa untuk mengganti memory cctv yang sudah penuh. Padahal sebelumnya, Cantika sudah menghubungi sahabatnya yang tak lain adalah wanita yang sempat meminjam lipstik Nazwa tempo lalu. Wanita itu sengaja membayar petugas dengan bayaran yang fantastik agar mau menuruti permintaan Cantika untuk tak memberikan rekaman cctv itu pada siapa pun termasuk Azka.
Wanita suruhan Cantika itu tentu tak ingin kehilangan posisinya di Assegaf group. Ia berupaya dengan berbagai cara agar bukti yang menampilkan dirinya tak nampak di dalam rekaman cctv. Sebelumnya Cantika juga sempat mengirim sejumlah uang pada sahabatnya itu untuk membayar pegawai bagian cctv tadi.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com