"Kia. Kia kamu kenapa? Dia kenapa Bu?" tanya Ayah Kia.
"Aku juga ga tau, Mas. Kia masih belum mau cerita sama aku. Kayanya dia masih syok. Mending Randi suruh pulang aja Mas. Ga mungkin juga kan Kia temuin Randi dalam keaadaan seperti ini," jawab Ibu Kia.
"Yaudah deh kalo gitu aku kasih tau Randi dulu ya. Kasihan dia kelamaan nunggu."
"Iya, Mas."
Ayah Kia segera kembali ke ruang tamu untuk menemui Randi dan menjelaskan kepadanya apa yang sedang terjadi kali ini dengan Kia.
"Gimana Pak? Kia nya baik-baik aja kan?" tanya Randi dengan cemas.
"Kia baik-baik aja. Cuma dia kayanya lagi butuh istirahat aja. Dia lagi manja banget sama Ibunya. Ga apa-apa ya kalo ga ketemu sama Kia dulu? Kasihan dia. Besok kan bisa ketemu lagi," jelas Ayah Kia.
"Oh gitu. Iya ga apa-apa kok Pak. Saya ngerti. Kia emang harus banyak istirahat kayanya. Soalnya selama ini juga dia sering bilang ke saya kalo dia ga enak badan."
"Oh gitu. Iya Randi, makasih ya udah ngertiin Kia."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com